Resmikan PLBN Sota di Papua, Jokowi: Batas Negara Adalah Representasi Indonesia

Menurut Jokowi, pos lintas batas negara di Papua ini merupakan representasi kemajuan Indonesia.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 03 Okt 2021, 11:18 WIB
Diterbitkan 03 Okt 2021, 11:17 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disambut warga saat mengunjungi Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Minggu (27/10/2019).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disambut warga saat mengunjungi Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Minggu (27/10/2019).

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Sota, Merauke, Papua, Minggu (3/10/2021). Menurut Jokowi, PLBN adalah representasi wajah Indonesia.

"Kawasan perbatasan adalah beranda depan Indonesia yang mewakili wajah bangsa yang harus terus kita bangun agar bisa jadi representasi kemajuan Indonesia yang membanggakan," kata Jokowi seperti dikutip dari siaran daring, Minggu (3/10/2021).

Jokowi mengatakan, PLBN terus dibangun dalam tujuh tahun terakhir di berbagai titik di Tanah Air. Dia menegaskan, bahwa pembangunan tersebut merupakan perintahnya secara langsung.

"Sejak 7 tahun terakhir saya perintahkan, bangun kembali PLBN," tegas Jokowi.

Sebagai informasi, Pos Lintas Batas Negara Sota adalah PLBN terpadu kedua di Papua dan merupakan PLBN ke-8 yang dibangun di seluruh Indonesia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berbatasan dengan Papua Nugini

Perbatasan Papua Nugini
Perbatasan Papua Nugini kini jadi destinasi wisata (Liputan6.com / Katharina Janur)

Jokowi ingin, PLBN Sota memberikan pelayanan lebih baik dan nyaman pada masyarakat Indonesia yang melintas perbatasan menuju Papua Nugini

"Saya lihat PLBN Sota dibangun dengan konsep terintegrasi, fasilitas lengkap, ada bangunan komersial, ada fasilitas umum dan sosial, mes pegawai, tempat ibadah, ada pasar, jalan pedestrian, area parkir, dan infrastruktur pendukung lainnya," Jokowi menyudahi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya