Suasana Pandemi, Timpora Perketat Pengawasan WNA di Tangerang

Di masa pandemi Covid-19 ini, tercatat ada 5 ribu lebih WNA yang ada di Provinsi Banten.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 06 Okt 2021, 14:23 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2021, 14:23 WIB
Ilustrasi WNA di Bandara (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Ilustrasi WNA di Bandara (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Tangerang - Ratusan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) untuk wilayah Kabupaten Tangerang, lakukan rapat gabungan untuk peningkatan pengawasan para WNA yang beraktifitas di wilayah tersebut.

Pasalnya, meski di tengah pandemi, aktivitas Warga Negara Asing (WNA) di Indonesia, terutama di Tangerang masih tetap berlangsung. Bahkan, untuk aktivitas orang asing di Tangerang paling banyak se Provinsi Banten.

"Terbanyak memang di kawasan Tangerang ini. Pertama, karena memang ada bandara internasional, dekat dengan Jakarta, dan ada beberapa perusahaan, pabrik, yang memakai tenaga ahlinya dari orang asing," ungkap Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Banten, Agus Toyib, pada kegiatan Rapat Kordinasi Tim Pengawasan Orang Asing Kabupaten Tangerang, Rabu (6/10/2021).

Di masa pandemi Covid-19 ini, tercatat ada 5 ribu lebih WNA yang ada di Provinsi Banten. Kemudian, 1.600-an WNA nya berada di kawasan Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Jumlah tersebut adalah mereka yang memiliki visa dinas dan pemegang visa diplomatik, pemegang izin tinggal dinas dan pemegang izin tinggal diplomatik, pemegang izin tinggal terbatas dan pemegang izin tinggal tetap, dan awak alat angkut yang datang dengan alat angkutnya.

"Makanya, dengan adanya Timpora Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang, mengajak bersinergi stakeholder terkait untuk bersama mengawasi keberadaan mereka. Ada dari TNI/Polri, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, dan sebagainya," kata Agus.

Dengan sinergiras antar lembaga ini diharapkan, tidak ada aktivitas orang asing yang tidak terpantau. Sehingga, keberadaannya tidak mengganggu ketertiban umum, tidak menganggu keberlangsungan bernegara, apalagi menjadi ancaman di dalam negeri.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


11 Ribu WNA Melintas di Bandara Soetta

Sementara pada periode 15 September hingga 4 Oktober 2021, terdapat belasan ribu WNA melakukan perlintasan di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Dari informasi yang dihimpun Liputan6.com, terdapat 11.401 WNA yang datang melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, lalu 7.207 WNA lainnya meninggalkan Indonesia melalui bandara tersebut.

Jumlah terbanyak dalam perlintasan kedatangan terbanyak berasal dari negara Jepang, lalu disusul Korea Selatan, Cina, Amerika Serikat dan Perancis. Kemudian perlintasan meninggalkan Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta didominasi dari negara Jepang, Korea Selatan, India, Cina dan Amerika Serikat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya