Sabet Penghargaan KWP, Gerindra: Fraksi Dukung Penuh Indonesia Punya Pertahanan yang Kuat

Fraksi Partai Gerindra meraih penghargaan ‘Fraksi Paling Peduli Terhadap Pertahanan’ pada Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) Award 2021.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 15 Des 2021, 17:04 WIB
Diterbitkan 15 Des 2021, 17:04 WIB
Gerindra
Fraksi Partai Gerindra meraih penghargaan ‘Fraksi Paling Peduli Terhadap Pertahanan’ pada Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) Award 2021. (Liputan6.com/Delvira Hutabarat)

Liputan6.com, Jakarta - Fraksi Partai Gerindra meraih penghargaan ‘Fraksi Paling Peduli Terhadap Pertahanan’ pada Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) Award 2021. Penghargaan tersebut diterima langsung Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade di Ruang Presroom DPR pada, Rabu (15/12/2021).

Saat menerima penghargaan tersebut, Andre mengakui Fraksi Gerindra menyambut baik penghargaan yang diberikan oleh wartawan, karena nominasi ini sangat tepat dengan apa yang sedang diperjuangkan oleh Gerindra saat ini.

“Senang sekali rasanya hari ini kami mewakili Ketua Fraksi Gerindra sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Bpk Ahmad Muzani, hadir di acara penganugerahan penghargaan bagi Fraksi Gerindra sebagai Fraksi paling peduli terhadap pertahanan,” kata Andre dalam sambutannya.

Menurut Andre, penghargaan Fraksi Peduli Terhadap Pertahanan ini bertepatan dengan arahan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), agar sistem pertahanan Indonesia semakin kuat.

“Sesuai dengan intruksi Ketua Umum kami, Bapak Prabowo Subianto, Fraksi Gerindra mendukung penuh agar Indonesia memiliki sistem pertahanan yang kuat melalui doktrin Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata),” ucapnya.

Dijelaskan Anggota Komisi VI DPR RI ini, Sishankamrata merupakan sistem pertahanan negara yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah, serta sumber daya nasional. Hal tersebut tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2021 tentang Kebijakan Umum Pertahanan Negara Tahun 2020-2024.

“Dalam doktrin Sishankamrata, rakyat berfungsi sebagai kekuatan pendukung. Hal ini dijelaskan dalam Pasal 30 ayat (2) Undang-Undang Dasar Tahun 1945, yang berbunyi: "Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan, dan keamanan rakyat semesta oleh TNI dan Polri sebagai kekuatan utama, dan rakyat, sebagai kekuatan pendukung,” jelasnya.

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Kawal Pembangunan Komcad

Lebih jauh Ketua DPD Gerindra Sumatera Barat ini menjelaskan, ke depan ada tiga tantangan utama bagi Fraksi Gerindra dalam mengawal agenda negara dalam pembangunan Komponen Cadangan (Komcad).

Pertama, perimbangan alokasi sumber daya, sehingga pembentukan komponen cadangan bisa dilakukan proporsional dengan tetap memprioritaskan program modernisasi kekuatan TNI.

Kedua, melakukan proses adaptasi budaya strategis sehingga dinamika lingkungan strategis, perkembangan teknologi militer terkini, dan karakter pertempuran modern bisa diadopsi dalam proses pembentukan komponen cadangan. Ketiga, memastikan gelar komponen cadangan tidak lagi mengulang jejak historis politik militer ABRI.

“Apa yang telah ditempuh Pak Prabowo untuk memperkuat sistem pertahanan negara juga menjadi tanggung jawab kami Fraksi Gerindra untuk selalu mengawal kebijakan-kebijakan sektor pertahanan yang ada di DPR,” pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya