Pasien Rawat Inap Wisma Atlet Bertambah 82 Orang Hari Ini

Terhitung sejak 23 Maret 2020 sampai dengan 18 Desember 2021 jumlah pasien yang dirujuk ke RS Darurat Wisma Atlet sebanyak 129.575 orang.

oleh Rinaldo diperbarui 18 Des 2021, 19:07 WIB
Diterbitkan 18 Des 2021, 19:07 WIB
Suasana Wisma Atlet Kemayoran Pasca Temuan Kasus Covid-19 Varian Omicron
Sejumlah pasien Covid-19 saat menjalani karantina di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/12/2021). Menkes Budi Gunadi Sadikin mengumumkan temuan kasus Covid-19 varian Omicron dari pekerja kebersihan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Jumlah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Khusus COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, per Sabtu ini bertambah 82 orang jika dibandingkan dengan angka pada hari Jumat (17/12/2021) kemarin. Demikian disampaikan Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian.

"Pasien rawat inap terkonfirmasi positif (COVID-19) di tower 4, 5, 6, dan Tower 7 sebanyak 198 orang, sementara jumlah semula (1 hari sebelumnya) 116 orang. Ada penambahan 82 pasien rawat inap," kata Aris menerangkan perkembangan situasi di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Sabtu (18/12/2021).

Ia juga menyampaikan terhitung sejak 23 Maret 2020 sampai dengan 18 Desember 2021 jumlah pasien yang dirujuk ke RS Darurat Wisma Atlet sebanyak 129.575 orang.

Dari jumlah itu, 127.733 pasien COVID-19 sembuh dan keluar dari rumah sakit, sementara 1.048 pasien dirujuk ke rumah sakit lain.

Kepala penerangan Kogabwilhan I TNI mencatat pasien meninggal di RS Darurat Wisma Atlet per 18 Desember 2021 ada 596 orang.

Dalam kesempatan yang sama, Aris juga menyampaikan perkembangan situasi di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau. Jumlah pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang per Sabtu sebanyak 135 orang.

"Pasien rawat inap ada 135 orang, di antaranya 93 orang pria dan 42 perempuan. Sebanyak 135 pasien itu seluruhnya terkonfirmasi positif COVID-19," terang Aris sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya.

Kepala Penerangan Kogabwilhan I TNI itu mencatat dalam 24 jam terakhir tidak ada penambahan dan pengurangan pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang.

"Pasien rawat inap per 18 Desember sebanyak 135 orang, semula (1 hari sebelumnya) 135 orang," katanya menegaskan.

Seorang Pasien Meninggal

Terhitung sejak 12 April 2020 s.d. 18 Desember 2021, RSKI Pulau Galang menerima total 17.606 pasien. Dari jumlah itu, kata Kolonel Marinir Aris Mudian, sebanyak 17.470 pasien telah keluar dari rumah sakit.

RSKI Pulau Galang melaporkan sampai 18 Desember 2021 ada seorang pasien wafat akibat COVID-19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya