Pelajari Mangrove hingga Bekantan di Wisata Ecotourism Kota Tarakan
Kawasan ini menampilan hutan mangrove yang indah di tengah kota.
diperbarui 25 Apr 2022, 18:35 WIBDiterbitkan 25 Apr 2022, 18:34 WIB
Kota Tarakan menyimpan banyak destinasi wisata, mulai dari wisata sejarah, budaya, kuliner hingga ecotourism. Ya, wisata ecotourism yang terkenal adalah konservasi mangrove dan bekantan.
Di bawah naungan Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB), kawasan ini menampilan hutan mangrove yang indah di tengah kota. Meski matahari Kota Tarakan kerap menyengat di kulit, namun ketika memasuki wisata ini, rasa sejuk dengan angin semilir begitu terasa.
Di taman seluas 20 hektare ini dihuni kelompok primata khas Pulau Borneo yakni Bekantan. Bekantan dikenal sebagai hewan pemalu, tak jarang mereka hanya mengintip dari balik semak pepohonan dengan batang hidung yang khas.
Tidak hanya itu, bekantan juga dikenal sebagai hewan berkelompok yang kerap berebut masalah wilayah. Mereka tidak segan untuk berkelahi antar kepala kelompok untuk memenangi posisi dan wilayah di KKMB.
Pada 2015 diketahui taman KKMB dihuni 35 Bekantan yang semula hanya sejumlah 6 ekor. Sebagian dari mereka merupakan pemberian dari masyarakat.
Bekantan diketahui hewan yang memiliki jumlah reproduksi sedikit. Sehingga, keberadaan mereka perlu terus dijaga. Oleh karenanya, KKMB menjadi tempat konservasi kelestarian bekantan.
Sebagai tempat konservasi, maka tidak jarang KKMB menjadi pusat penelitian bagi peneliti dari dalam maupun luar negeri.
"Jadi, kawasan konservasi mangrove ini ada di tengah kota sbagai ecotourism yang kita kembangkan. Bahkan jadi lembaga peneltian baik dari dalam maupun luar negeri mengenai mangrove maupun bekantan," ujar Wali Kota Tarakan, belum lama ini.
Â
(*)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kenapa Rezeki Cepat Habis Tanpa Ada Rasanya? Ini Penyebabnya Menurut Habib Novel
Kasus Pesta Seks Swinger, Polisi Bidik Pesertanya
Sensasi Menyelam di Pulau Buton, Surga Bawah Laut Sulawesi Tenggara
Apa Itu Angin Santa Ana yang Buat Kebakaran di California?
Apakah Hukum Karma Berlaku dalam Ajaran Islam? Begini Jawaban Buya Yahya
Nia Ramadhani Mengaku Tak Bisa Suwir Ayam Goreng, Nama El Rumi Kok Ikut Disinggung?
Korlantas Minta Maaf Terkait Patwal Mobil RI 36 yang Arogan
Air Mancur Taman Taqwa Bone Bolango, Wisata Malam Religius dan Estetik
Jika Hidup Kembali, Inilah Amalan yang Ingin Orang Mati Lakukan Kata Syekh Ali Jaber
Isra Mikraj, Sejarah dan Keistimewaannya
Megawati Heran Ganjar Dibully Saat Tolak Israel
4 Fakta Menarik SWIM Robot Perenang di Lautan Luar Angkasa