3 Fakta Perempuan Asal Cengkareng Hilang Usai Izin Bukber 26 April

Liputan6.com, Jakarta - Kabar menghilangnya seorang perempuan bernama Dini Nurdiani (26) kini tengah jadi sorotan. Pasalnya keberadaannya mulai tak diketahui terhitung sejak pamit kepada keluarga mengikuti acara buka bersama (bukber), pada 26 April lalu hingga saat ini. 

Menurut pihak keluarga, Dini saat itu memberitahu rekan kerjanya untuk mengikuti acara bukber setelah pulang bekerja. Tapi dia tidak memberitahu dimana lokasinya.

"Pada saat yang bersangkutan atau korban lagi kerja. Terus pada saat selesai kerja izin sama temennya mau buka bersama tapi tidak memberitahukan lokasinya," kata Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Ali Barokah, Kamis (12/5/2022).

Guna menyelidiki lebih lanjut hilangnya Dini, jajaran Polsek Cengkareng telah meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk kekasihnya.

"Betul (ada lidik ke pacarnya). Nanti dari keterangan saksi-saksi ada petunjuk barang kali nanti dia pergi sama siapa atau pernah dekat dengan siapa nanti akan kita coba telusuri. Mudah mudahan dari situ ada petunjuk keberadaan korban," kata Ali saat dihubungi, Kamis.

Hilangnya perempuan berusia 26 tahun tersebut berawal dari laporan pihak keluarga ke Polsek Cengkareng, Rabu, 11 Mei kemarin.

Menurut penuturan keluarga, Dini tak pulang ke rumah sejak Selasa, 26 April lalu. Sepengetahuan mereka saat itu Dini sedang bekerja.

"Dari kejadian itulah yang bersangkutan tidak pulang akhirnya keluarga melaporkan ke kita," ujar Ali.

Berikut sejumlah fakta hilangnya perempuan asal Cengkareng sejak izin menghadiri acara buka puasa bersama, pada 26 April lalu: 

Dini menghilang sejak lebih dari dua minggu lalu, di mana ketika itu dia izin ingin pergi mengikuti buka puasa bersama.

Foto Dini juga sempat viral setelah diunggah akun Instagram @forumwartawanpolri pada Selasa, (10/5). Masyarakat diminta ikut membantu proses pencarian orang hilang tersebut.

"Izin bukber tanggal 26 April hari Selasa. Semenjak itu belum pulang," ungkap Kakak Dini, Ryan Ismatullah, saat dihubungi di Jakarta.

Ryan menceritakan, awalnya Dini pulang dari tempat kerja ke kediamannya di kawasan Cengkareng (Jakarta Barat) pada Selasa (26/4) pukul 15.00 WIB. Lalu, setelah pula, Dini izin kepada keluarga ingin mengikuti acara buka bersama (bukber).

Tapi, ketika Ryan bertanya kepada adiknya pergi bersama siapa dan di mana, Dini saat itu tidak menjawab.

"Cuma dianya enggak ngomong bahkan teman-teman kerjanya enggak tahu, cuma taunya bukber doang," ucap Ryan.

Sejak saat itu, Dini tidak kunjung pulang ke rumah. Ryan sudah berusaha menghubungi Dini, tapi belum berhasil. Seluruh kerabat adiknya juga telah dikontak, namun hasilnya nihil.

"Kalau soal nanya ke teman temannya, temen deket, bahkan mantan pacarnya, saya tanyai tuh mantan dan teman-temannya ikut nyari juga karena enggak tahu," beber Ryan. 

Dia lalu melaporkan hilangnya sang adik ini ke pihak Polsek Cengkareng. Dia berharap pihak Kepolisian dapat menemukan adiknya secepatnya.

Laporan tersebut telah diterima pada Rabu, 11 Mei kemarin.  Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Ali Barokah menyampaikan, pelapor selaku bagian dari keluarga korban telah dimintai keterangan.

"Keluarga sudah melapor ke kita dan sudah kita terima, dan sudah kita lakukan pemeriksaan untuk pelapornya," kata dia saat dihubungi, Kamis (12/5/2022).

Lebih lanjut Ali menerangkan, bahwa Dini Nurdiani sampai saat ini belum diketahui keberadaannya. Sehingga pihak keluarga membuat laporan ke Polsek Cengkareng.

Hilangya Dini hingga kini masih dalam tahap penyelidikan. Ali menyebut pihaknya akan memeriksa sejumlah saksi guna menemukan petunjuk keberadaan Dini Nurdiani. Salah satunya kekasih atau teman dekatnya.

"Kita lagi melakukan pemanggilan saksi-saksi untuk kita minta keterangan barangkali nanti dari situ ada petunjuk. Kita lagi proses lidik," jelas dia.

Sebelumnya, Ali Barokah menyampaikan, pelapor selaku bagian dari keluarga korban telah dimintai keterangan. Dijelaskan, Dini Nurdiani tak pulang ke rumah sejak Selasa (26/4/2022) lalu. Sepengetahuan pihak keluarga Dini Nurdiani saat itu sedang bekerja.

Dini memberitahukan rekan kerjanya hendak menghadiri acara buka bersama sesuai pulang berkerja. Namun, Dini Nurdiani tak menjelaskan secara rinci.

"Pada saat yang bersangkutan atau korban lagi kerja terus pada saat selesai kerja izin sama temennya mau buka bersama tapi tidak memberitahukan lokasinya," ucap dia.