Liputan6.com, Jakarta Tiga pelajar SMK asal Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), ditangkap Polisi. Pasalnya, ketiga remaja itu, melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap pelajar dari sekolah lain di Jalan Kertamukti, kawasan Ciputat Timur, Kota Tangsel.
Atas tindakannya itu, ketiganya yang berinisial FWP (18), RZW (20) dan AA (16), disangkakan perbuatan kekerasan terhadap anak dan kepemilikan senjata tajam sesuai pasal 80 ayat 2 Undang-undang RI nomor 35 tahun 2014, tentang perlindungan anak dan pasal 2 ayat 1 undang-undang darurat tentang kepemilikan senjata tajam.
Advertisement
Baca Juga
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Yulianto, mengatakan, pengungkapan kasus kekerasan berupa penganiayaan dan pengroyokan antar pelajar itu terjadi pada Kamis malam, 28 Juli 2022.
"Orang tua korban melaporkan tindak kekerasan yang dialami putranya berinisial RMR (16), warga Pondok Cabe, Pamulang, ke Mapolsek Ciputat Timur," ungkap Kapolsek, Selasa (2/8/2022).
Lalu, dari hasil visum medis, ternyata korban menderita sejumlah luka pada tubuhnya akibat hantaman benda tumpul dan sabetan senjata tajam. Polisi menyebut, kejadian kekerasan yang dialami korban berupa tendangan dan luka bacok dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit.
"Untuk luka pada korban diantaranya ada sobek di bagian pinggul belakang sebelah kiri dan luka sayatan di pergelangan sebelah kanan," katanya.
Saat diringkus, dari para pelaku juga diamankan sejumlah alat bukti kejahatan. Seperti dua bilah celurit, satu unit sepeda motor dan satu sweater bertuliskan Liema 7. Kini, ketiga pelajar SMK tersebut masih mendekam di Mapolsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Penyebab Terjadinya Tawuran Pelajar
Memahami penyebab tawuran pelajar akan memudahkan dalam proses menanganinya. Tawuran bukan perilaku yang terpuji. Tawuran memiliki potensi merugikan diri sendiri yang lebih besar daripada manfaatnya.
Apa sebenarnya penyebab tawuran pelajar itu? Liputan6.com lansir dari berbagai sumber, ada sepuluh penyebab tawuran pelajar. Penyebab tawuran pelajar ini ada yang bersumber dari dalam diri sendiri dan pengaruh luar yang sulit dikendalikan.
Kenakalan remaja seperti tawuran bukan hal yang bisa diremehkan. Pada kasus-kasus yang sudah pernah terjadi, tawuran pelajar berisiko menyebabkan kematian hingga cacat. Sementara efek jangka panjang lainnya, menimbulkan konflik yang semakin sulit diselesaikan.
Perilaku tawuran memang bukan hal yang mudah dicegah apalagi oleh diri remaja atau pelajar sendiri. Orang tua atau wali harus mulai mempelajari baik-baik penyebab tawuran pelajar agar pengendaliannya lebih optimal, jangan asal menyalahkan mereka.
Agar lebih memahami, berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam sepuluh penyebab tawuran pelajar lengkap penjelasannya, Senin 25 Juli 2022.
1. Kontrol Diri Lemah
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah ketika remaja memiliki kontrol diri yang lemah atau buruk. Kontrol diri mengarah pada ketidakstabilan emosi. Penyebab tawuran pelajar ini mengarah pada emosi mudah marah, frustrasi, dan kurang peka terhadap lingkungan sosialnya.
Ini pemicu dari tawuran pelajar yang sering sekali terjadi. Ketika menghadapi masalah, mereka dengan kontrol diri yang lemah akan memiliki kecenderungan melarikan diri atau menghindarinya. Begitu pula lebih suka menyalahkan orang lain dan ketika dituntut untuk menghadapi, mereka akan memilih cara yang mudah misalnya saja tawuran.
2. Krisis Identitas
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah ketika mereka mengalami krisis identitas. Padahal sebenarnya, identitas diri bisa dibentuk dari pengalaman terhadap nilai-nilai yang akan mewarnai kepribadiannya.
Para ahli mengungkap, penyebab tawuran pelajar adalah yang berhubungan dengan krisis identitas mengarah pada ketidakmampuan menemukan nilai positif dalam diri. Hal ini pada akhirnya akan mengakibatkan munculnya penyimpangan-penyimpangan perilaku, contoh nyata yang sering terjadi adalah tawuran.
3. Rivalitas Antar Sekolah
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah terjadinya rivalitas antar pelajar atau hubungan buruk antar sekolah. Rivalitas umumnya dipicu oleh sentimen negatif diantara keduanya. Inilah penyebab tawuran pelajar sebenarnya, ketika kedua rival dipertemukan, maka tawuran akan sangat berisiko terjadi.
4. Pengawasan Kurang
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah kurangnya pengawasan dari para orang tua atau wali. Melakukan pengawasan pada remaja ini penting agar perilaku agresif dan aktif secara kriminal tidak tumbuh.
Pengawasan yang kurang bisa menjadi penyebab tawuran pelajar, karena tanpa pengawasan membuat anak atau remaja mudah berteman dengan orang yang salah. Inilah yang menjadikan kurangnya pengawasan sangat berpotensi menjadi penyebab tawuran.
5. Ketegasan Sekolah dan Pemerintah
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah kurangnya ketegasan dari pihak sekolah dan pemerintah untuk menangani. Sekolah atau lembaga pendidikan sangat memiliki peran kuat dalam mencegah terjadinya tawuran dan alat menekan yang ampuh daripada penyebab tawuran pelajar.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Krisis Identitas Jadi Penyebab Tawuran Pelajar
6. Pengaruh Media
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah pengaruh dari media massa hingga media sosial. Mengapa pengaruh media bisa menjadi penyebab tawuran pelajar?
Pengaruh media bisa menjadi penyebab tawuran pelajar adalah diungkap dalam penelitian berjudul Research Institute of Moral Education, College of Psychology, Nanjing Normal University, Nanjing, China.
Diungkap, penyebab tawuran pelajar adalah menjadi salah satu faktor risiko karena bukti menunjukkan kekerasan di media mempengaruhi remaja dan menyebabkan mereka bertindak agresif.
Dalam penelitian penyebab tawuran pelajar ini bisa ditunjukkan, bermain video game kekerasan meningkatkan pikiran dan perilaku agresif. Begitu pula mampu meningkatkan emosi, dekat jantung, dan tekanan darah.
7. Tempat Tinggal atau Lingkungan
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah pengaruh dari tempat tinggal atau lingkungan tinggal. Pusat Pengendali dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), mengungkap komunitas pemuda pemudi dengan kekerasan memengaruhi peluang ekonomi, tingkat kejahatan yang tinggi, dan lingkungan yang tidak terorganisir secara sosial.
Tak hanya itu, penyebab tawuran pelajar adalah pengaruh tempat tinggal berhubungan erat dengan keadilan jalanan. Remaja yang masih mengenyam pendidikan atau pelajar akan cenderung mengamankan lingkungan tinggalnya dengan cara apapun apabila polisi tidak tegas.
Penyebab tawuran pelajar ini diungkap dalam penelitian yang dipublikasikan American Psychologist. Saat memutuskan melindungi lingkungan tinggalnya, remaja atau pelajar dengan emosional tidak stabil akan cenderung memilih kekerasan untuk mengatasinya. Inilah penyebab tawuran pelajar yang harus dipahami.
8. Pengaruh Gengsi
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah adanya gengsi dalam dirinya yang sangat tinggi. Meski bukan diungkap berdasarkan penelitian, fakta lapangan menyebut penyebab tawuran pelajar terutama laki-laki adalah pengaruh gengsi. Mereka yang memilih mundur dan memilih cara aman saat mendapat tantangan akan dianggap sebagai pecundang atau cupu.
9. Tekanan Teman Sebaya
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah tekanan teman sebaya, ini mirip dengan gengsi yang sering dialami oleh remaja atau pelajar. Remaja yang sudah terbiasa melakukan kekerasan sendiri, akan sangat merasa diberdayakan ketika berada dalam sebuah kelompok pertemanan yang mendukungnya.
Para ahli mengungkap, penyebab tawuran pelajar adalah tekanan teman sebaya karena saat mengalami tekanan, remaja akan lebih kasar dan agresif. Tekanan teman sebaya dapat membuat remaja terlibat dalam perilaku pengambilan risiko.
10. Sulit Menyesuaikan Diri
Memahami penyebab tawuran pelajar adalah ketika mereka sulit dalam menyesuaikan diri. Adanya penyebab tawuran pelajar ini berasal dari dalam diri sendiri. Pelajar yang melakukan tawuran umumnya dipicu penyebab adanya keanekaragaman pandangan, ekonomi, budaya dan berbagai perubahan di kehidupannya.