Liputan6.com, Jakarta Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar telah mempersiapkan satu desa nelayan, yaitu Kampung Aquaculture Ketapang di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang untuk dikunjungi saat pertemuan Partnerships in Environmental Management for the Seas of East Asia (PEMSEA) Network of Local Governments (PNLG) pada 25-29 Oktober 2022 mendatang.
Zaki mengatakan, Kampung Ketapang ini mulanya adalah kawasan kumuh yang dibangun sejak 2017 hingga saat ini. Awalnya, kampung tersebut terdapat tambak yang kurang produktif. Namun kini kampung tersebut menjadi desa terpencil dengan fasilitas yang lengkap. Sehingga terjadi penambahan UMKM di sana.
Baca Juga
Sampai saat ini, kata Zaki proses pembangunan sudah sampai 80 persen. Ditargetkan pada saat kunjungan delegasi PEMSEA datang ke Kampung Ketapang Ketapang segala fasilitas yang akan ditampilkan bisa beroperasi 100 persen.
Advertisement
"Jadi konsepnya kunjungan delegasi ini akan melihat seluruh sarana fasilitas di Kecamatan Mauk baik itu kantor pelayanan umum, kantor kecamatan, kemudian ada puskesmas, ada pasarnya berikut ke kawasan Desa Nelayan Ketapang," ujar Zaki, saat mengunjungi Emtek Group, di SCTV Tower, Jakarta, Rabu (21/9/2022)
Tak hanya itu, Zaki menjelaskan, pihaknya juga akan memamerkan kawasan konservasi mangrove yang menjadi andalan Kabupaten Tangerang sebagai proyek revitalisasi kawasan pesisir.
Adanya konservasi mangrove ini membuat kualitas air semakin baik sehingga berdampak positif bagi keberadaan hewan perairan seperti udang. Bahkan tambak-tambak yang berada di sana pun menghasilkan panen yang signifikan.
"Jadi masyarakat desa Ketapang tidak lagi mengandalkan hidupnya hanya dari hasil-hasil laut tapi juga ada dari budidaya ikan udang dan juga potensi ekonomi lainnya seperti misalkan tempat-tempat pujasera, tempat makan, juga tempat kopi yang sudah disiapkan oleh pemerintah daerah,"Â kata dia.
Bedah Rumah
Zaki mengatakan, nantinya delegasi juga akan melihat fasilitas yang dibangun untuk masyarakat seperti bedah rumah. Rumah yang tadinya tidak layak menjadi rumah layak huni dan aman untuk masyarakat termasuk sanitasinya.
Zaki pun berharap, Desa Ketapang ini mampu menjadi salah satu upaya peningkatan derajat ekonomi baik bagi masyarakat sekitar maupun masyarakat lainnya.
"Yang penting bimbingan terhadap masyarakat ini nanti akan berkelanjutan dan berkala juga jadi tetap akan selalu melakukan pembimbingan untuk mereka," imbuh Zaki.
Sebagai informasi, PEMSEA 2022 yang akan digelar di Kabupaten Tangerang. PEMSEAÂ merupakan Organisasi Kemitraan Pengelolaan Laut dan Pesisir Negara-Negara di Asia Timur. Sementara Bupati Tangerang menjabat sebagai Wakil Presiden PEMSEA. Ada 53 kota pesisir di 12 negara yang tergabung dalam organisasi ini.
Advertisement