Temui Prabowo, Jokowi Mania Nyatakan Siap Deklarasikan Dukungan untuk Pilpres 2024

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (Joman) Emmanuel Ebenezer menyambangi kediaman Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara Jakarta. Noel, sapaan karibnya, mengaku akan menyampaikan hasil kesepakatan kelompoknya untuk mendukung Prabowo maju di Pemilu Presiden 2024.

“Saya akan menyampaikan hasil kesepakatan kita di DPP Joman karena hasil kesepakatan kita menyepakati bahwa Prabowo adalah pilihan untuk mendukung Prabowo maju di 2024 nanti,” kata Noel sebelum bertemu Prabowo kepada awak media, Kamis (16/2/2023).

Noel melanjutkan, usai aspirasi kelompoknya diterima oleh Prabowo nantinya akan ada deklarasi khusus untuk dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

“Iya, kita akan mendeklarasikan prabowo mania 08 jadi bukan relawan tapi pendukung atau timses pak prabowo untuk 2024,” jelas Noel.

Sebelumnya, Noel menegaskan tidak lagi mendung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden untuk Pemilu 2024. Batalnya dukungan tersebut disampaikan beberapa waktu lalu di Kantor DPP Joman oleh Sekjen Jokowi Mania, Akhmad Gojali Harahap.

Ada delapan alasan Jokowi Mania mendukung Prabowo Subianto. Yang pertama, Ketua Umum Partai Gerindra itu dinilai memiliki modal yang cukup untuk maju menjadi calon presiden 2024.

“Kedua, bahwa Prabowo Subianto pemimpin yang bernyali mengambil sikap meski banyak yang menghujat, mencibir,” jelas Gojali.

Kemudian yang ketiga, Prabowo Subianto memiliki gagasan untuk membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera. Keempat, dia dinilai memiliki integritas dan jiwa kepemimpinan yang kuat alias strong leadership.

“Kelima, Prabowi Subianto memiliki loyalitas dan totalitas dalam bekerja,” ujar Gojali.

Selanjutnya yang keenam, Prabowo Subianto disebut sebagai negarawan yang mengutamakan kepentingan negara di atas segalanya. Ketujuh, dia juga diyakini dapat mengangkat harkat dan martabat Indonesia di mata internasional karena memiliki kemampuan diplomasi.

“Ke depalan, Prabowo Subianto akan melanjutkan pembangunan Indonesia yang belum terselesaikan Pak Jokowi. Alasan ini delapan karena kami meyakini dan berharap bahwa presiden ke delapan adalah Prabowo Subianto,” Gojali menandaskan.