Bersama Wamen ATR, Puan Maharani Bagikan Sertifikat Tanah di Cianjur

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan kolaborasi dengan DPR RI dalam rangka penyerahan sertifikat PTSL di Kabupaten Cianjur, Rabu (1/03/2023).

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2023, 15:45 WIB
Diterbitkan 01 Mar 2023, 15:45 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani, yang didampingi oleh Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan kolaborasi dengan DPR RI dalam rangka penyerahan sertifikat PTSL di Kabupaten Cianjur, Rabu (1/03/2023). (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan kolaborasi dengan DPR RI dalam rangka penyerahan sertifikat PTSL di Kabupaten Cianjur, Rabu (1/03/2023).

Turut hadir Ketua DPR RI Puan Maharani, yang didampingi oleh Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni. Adapun keduanya menyerahkan sebanyak 300 sertifikat tanah kepada masyarakat.

Dalam sambutannya, Puan Maharani memanggil salah satu perwakilan penerima sertifikat bernama Imas. Politikus PDIP itu pun sempat menanyakan pengalamannya kepada masyarakat mengenai proses sertifikat.

"Bayarnya 150 ribu, alhamdulilah selesai dalam waktu tiga bulan tanpa ada biaya tambahan lain," kata Imas kepada Puan.

Mendengar hal tersebut, putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu pun menanyakan kembali. "Benar tidak ada biaya tambahan?," tanya Puan.

Pertanyaan itu lantas disambut Imas. "Tidak ada," katanya.

Puan pun senang mendengarnya. Dia pun mengapresiasi kinerja Kementerian ATR/BPN.

"Alhamdulilah ya tidak ada biaya lain-lain. Saya yakin Kementerian ATR/BPN bekerja dengan baik," kata dia.

 

Ada Peran Ketua DPR

Di kesempatan yang sama, Wamen ATR Raja juli menuturkan, jutaan sertifikat tanah yang diterbitkan tidak terlepas dari peran Ketua DPR RI yang memberikan anggaran untuk pelaksanaan sertipikasi.

"Saya mengapresiasi Ibu Puan yang telah memberikan dukungan atas program sertifikasi," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya