Polres Bogor Berangkatan Ratusan Orang untuk Mudik Gratis, Bantu Masyarakat Hemat Biaya

Setelah dua tahun tak mudik, Sukartono akhirnya akan merasakan lagi suasana Lebaran di kampung halamannya di Tegal, Jawa Tengah. Bersama istri dan kedua anaknya, pria yang kesehariannya berjualan mie ayam ini beruntung dapat menikmati layanan mudik gratis dari Polres Bogor.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 18 Apr 2023, 07:45 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2023, 07:45 WIB
Mudik Gratis yang Diadakan oleh Polres Bogor.
Mudik gratis yang diselanggaran Polres Bogor disambut antusias oleh masyarakat. (Foto: Istimewa).

 

Liputan6.com, Jakarta Setelah dua tahun tak mudik, Sukartono akhirnya akan merasakan lagi suasana Lebaran di kampung halamannya di Tegal, Jawa Tengah. Bersama istri dan kedua anaknya, pria yang kesehariannya berjualan mie ayam ini beruntung dapat menikmati layanan mudik gratis dari Polres Bogor.

"Ini pertama kalinya saya ikut mudik gratis. Kami memang jarang mudik karena butuh biaya cukup besar," ucapnya.

Selain Sukartono, ada pula ratusan peserta lainnya yang juga mendapat kesempatan mudik ke berbagai daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

"Program ini sangat membantu kami karena menghemat biaya perjalanan dan waktu. Apalagi ekonomi kami ini terbatas," ucap Suhartini, peserta mudik gratis lainnya.

Peserta mudik gratis dilepas langsung oleh Kapolres Bogor Iman Imanuddin bersama Forkopimda Kabupaten Bogor di halaman parkir Stadion Pakansari pada Senin (17/4/2023).

Tahun ini, Polres Bogor menyediakan 10 armada bus dengan rute Cirebon-Brebes-Tegal dan Garut-Tasik-Cilacap. Adapun kuota yang disediakan sebanyak 600 orang.

"Kami mengimbau agar para pemudik berhati-hati di perjalanan dan bersama-sama menjaga keamanan serta ketertiban di kampung halamannya," imbau Kapolres Bogor Iman Imanuddin.

 

Kapolri Ingatkan Angkutan Barang Dibatasi

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo mengingatkan kembali Keputusan Bersama tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2023/1444 Hijriah, salah satunya terkait pembatasan angkutan barang.

"Demi kelancaran arus mudik dan balik maka dilakukan pembatasan operasional angkutan barang, terdapat klasifikasi angkutan yang masih diijinkan beroperasi," kata Listyo di Jakarta Pusat, Senin (17/4/2023).

Dia merinci kendaraan yang tetap diperbolehkan beroperasi seperti Kendaraan pengangkut BBM, pengantar uang, pengantar hewan ternak, pupuk dan Bahan Pokok dan Penting.

"Pastikan kendaraan-kendaraan tersebut dilengkapi dengan surat muatan yang ditempelkan pada kaca kendaraan sebelah kiri. Sehingga mempermudah proses pemeriksaan," ujar Listyo.

Listyo meminta anggotanya bertindak tegas apabila masih ditemukan kendaraan angkutan barang yang beroperasi di luar ketentuan atau selama mudik lebaran 2023 ini.

"Maka segera lakukan penindakan," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya