HUT 496 Jadi Tahun Terakhir Jakarta Berstatus Ibu Kota Negara, Siap Jadi Kota Ekonomi Global?

Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-496 menjadi momentum perayaan terakhir bagi Jakarta dengan status Ibu Kota Negara. Mulai tahun depan Ibu kota akan pindah IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 22 Jun 2023, 16:59 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2023, 16:44 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menekankan aturan peruntukkan program Rumah DP 0 persen bagi warga Ibu Kota.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menekankan aturan peruntukkan program Rumah DP 0 persen bagi warga Ibu Kota.

Liputan6.com, Jakarta - Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-496 menjadi momentum perayaan terakhir bagi Jakarta dengan status Ibu Kota Negara. Mulai tahun depan Ibu kota akan pindah IKN Nusantara di Kalimantan Timur. 

"Angka 496 ini bagian dari HUT DKI yang spesial. Di mana nanti, tahun berikutnya sebuah kalimat ibu kota tentunya sudah tidak disandang lagi," ujar  Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023). 

Heru mengatakan, ke depannya status yang selama ini disandang Jakarta akan berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Menurut Heru, perayaan hari ini harus menjadi titik awal bagi Jakarta untuk bertransformasi menjadi kota ekonomi global. 

"Jadi inilah titik awal untuk memberikan yang terbaik ke depan, untuk Jakarta dan untuk seluruh masyarakat Jakarta ke depan," kata Heru. 

Heru menjelaskan tema HUT Ke-496 DKI Jakarta, yakni "Jakarta: Jadi Karya untuk Nusantara" dipilih untuk menggambarkan kesiapan Jakarta dalam mengoptimalkan semua sumber daya yang dimiliki. 

"Untuk mewujudkan pembangunan kota dan kesejahteraan masyarakat serta menjadi pemacu kemajuan bagi daerah-daerah lain di Indonesia," kata Heru Budi. 

Komitmen tersebut tercermin dalam Cita Provinsi Jakarta, yaitu "Sukses Jakarta untuk Indonesia". Dengan pengalaman sebagai Ibu Kota Negara, Jakarta diharapkan dapat terus memberikan kontribusi positif dan berdampak bagi pembangunan di daerah-daerah lain di Indonesia.

Beragam Kegiatan

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (Merdeka/Lydia Fransisca)

DKI Jakarta genap berusia 496 tahun di hari jadinya yang jatuh pada hari ini, Kamis (22/6/2023). Ulang tahun Jakarta turut disemarakkan dengan beragam agenda seru, termasuk Pekan Raya Jakarta atau PRJ.

Dikutip dari laman resmi Provinsi DKI Jakarta, Kamis (22/6/2023), HUT ke-496 Jakarta ini mengusung tema "Jadi Karya untuk Nusantara" sebagai amplifikasi slogan Sukses Jakarta untuk Indonesia. Tema tersebut bermakna akan kesiapan Jakarta untuk mengoptimalisasi seluruh sumber daya guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat, serta pemantik kemajuan bagi daerah lain di Indonesia.

Sejumlah kegiatan digelar menyambut hari jadi Jakarta tersebut. Di antaranya, Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair (14 Juni--16 Juli 2023), Festival Jakarta Great Sale (21 Mei--21 Juli 2023), Kegiatan Literasi (22 Mei--22 Juni 2023),J akarta Kreatif Festival atau Jakreatifest (16 Juni--3 Juli 2023).

Selain itu ada juga Semasa Piknik (2--4 Juni 2023) dan Indonesia Comic Con Pop Asia (23--25 Juni 2023).

Infografis Jakarta Bangkit di HUT Ke-494 DKI
Infografis Jakarta Bangkit di HUT Ke-494 DKI (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya