Kadis Kominfo Kaltim Sebut Pembangunan Jaringan Telekomunikasi Naik Pesat

Liputan6.com, Jakarta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Faisal mengungkapkan bahwa setelah Kalimantan Timur ditunjuk menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan jaringan telekomunikasi meningkat pesat. Ia menyebut, pembangunan jaringan tersebut mencapai 50 pembangunan di satu daerah.

"Namun, kami masih memiliki kendala dalam akses telekomunikasi. Kami sempat bangga dengan adanya BAKTI yang membantu akses telekomunikasi di daerah 3T, tapi ternyata ada masalah, tower-nya dibangun, BTS-nya tidak ada," ungkapnya saat menjadi speaker dalam acara Digital Transformation Indonesia Conference Expo 2023 di JI EXPO, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Faisal pun mengatakan bahwa tidak mudah membangun jaringan telekomunikasi di Kalimantan Timur. Pasalnya, di Benua Etam masih terdapat blindspot sebesar 30% atau sebanyak 300 desa. Selain itu, fiber optik pun masih di angka 70% dan 30% kabelnya tidak masuk ke beberapa wilayah karena dalam kondisi existing.

"Mudah-mudahan dengan adanya teknologi terbaru agar menjadi penyeimbang dengan IKN. Kami tidak ingin IKN terlihat keren namun Kaltim keteter," katanya.

"Kami berusaha mengimbangi percepatan transformasi digital dan mengejar ketertinggalan serta mempercepat literasi digital di Kalimantan Timur," jelas Faisal.

DTI CX merupakan forum teknologi digital yang menggabungkan konsep konferensi dan ekshibisi untuk mempertemukan seluruh pemangku kepentingan di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Forum menampilkan sekitar 150 high level speaker dari 10 sektor krusial, mulai dari industri finansial, manufaktur, utilitas, telekomunikasi, penyedia layanan internet, hingga perwakilan dari pemerintahan pusat, provinsi, serta kota/kabupaten.

Forum Digital Transformation Indonesia Conference and Expo (DTI-CX) 2023 akan menghadirkan dua pembicara utama dari Kalimantan Timur (Kaltim). Yakni Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Muhammad Faisal.

Sri Wahyuni akan menjadi keynote speaker untuk sesi Regional Government Perspective. Dalam paparannya, ia akan membahas tentang Empowering East Kalimantan: Building a Smart, Green, and Sustainable East Kalimantan Province for the Future of IKN.

Sementara Kadiskominfo Kaltim, Muhammad Faisal dijadwalkan sebagai pembicara pada salah satu sesi panel pada Kamis (27/7/2023) pukul 13.30 WIB dengan materi Shaping The Future of indonesia's Smart Cities Through Digital Transformation.

Melalui forum ini, diharapkan dapat menciptakan wadah yang optimal untuk menggali potensi transformasi digital di Indonesia dan mendorong perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Tanah Air.

(*)