Maknai Hari Kartini dengan Hijaukan Banua, Perempuan Kalsel Menanam 3.500 Pohon di Areal Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia

Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Janna bersama Gubernur dan perempuan Kalsel melakukan penanaman 3.500 Pohon di Areal Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia.

oleh Elma Salsabila diperbarui 22 Apr 2024, 12:51 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2024, 12:46 WIB
Maknai Hari Kartini dengan Hijaukan Banua, Perempuan Kalsel Menanam 3.500 Pohon di Areal Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia
Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor didampingi Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah bersama perempuan Kalsel melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia (TH2TI) Perkantoran Pemprov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (22/04).

Liputan6.com, Banjarbaru Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan memaknai peringatan Hari Kartini 2024 dengan tema “Bakti Perempuan Untuk Hijaukan Banua”.

Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor didampingi Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah bersama Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia (TH2TI) Perkantoran Pemprov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (22/04).

Acara tersebut turut mengundang ASN Perempuan, Organisasi Perempuan, Mahasiswi ULM, Acil Jukung, Acil Sadap, Acil Kembang,  Rektor ULM, PPKH, PBPH, PBPHH, Pejabat Kayu Tangi/BPTH, UPT Kementerian LHK, dan Kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel.

Kegiatan diawali dengan penanaman 3.500 pohon Eucalyptus yang kemudian dilanjutkan dengan pelepasliaran burung jenis perkutut dan tekukur sebanyak 100 ekor sebagai bentuk konservasi fauna.

Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor bersama Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia (TH2TI) Perkantoran Pemprov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (22/04).
Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor didampingi Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel yang akrab disapa Paman Birin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang luar biasa kepada semua pihak yang peduli terhadap lingkungan dan terlibat dalam acara penanaman hari ini.

Selanjutnya, Gubernur Kalsel menyampaikan bahwa slogan Perkokoh Banua Maju dengan kekuatan rakyat salah satunya adalah kekuatan perempuan-perempuan hebat yang hadir pada kegiatan penanaman pohon.

Melalui keterlibatan Perempuan menanam ini diharapkan dapat menjadi pemicu untuk orang – orang sekitarnya untuk ikut "BERGERAK" melakukan hal yang sama. Sesuai dengan program Gubernur Kalsel yakni "REVOLUSI HIJAU", Pemprov Selatan melalui Dinas Kehutanan telah menyediakan bibit gratis.

Peran Besar Perempuan dalam Melestarikan Lingkungan

Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah
Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah.

Pada kesempatan itu, Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah menyampaikan bahwa kesadaran dalam menjaga sumber kehidupan adalah kunci kelangsungan hidup

“Event penanaman pohon ini, bukan sekedar simbolis penanaman saja, makna mendalam kegiatan ini adalah menjaga kelangsungan alam Kalimantan sebagai paru-paru dunia, momentum ini juga untuk menunjukkan bahwa Perempuan memiliki peran besar dalam kelestarian lingkungan,” ujar Ketua TIm PKK Provinsi Kalsel yang sering disapa Acil Odah.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel Fathimatuzzahra menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mengingatkan betapa pentingnya menanam pohon guna keseimbangan ekosistem di bumi kita.

Perhatian Gubernur Kalimantan Selatan terhadap peningkatan penutupan lahan di Kalsel dengan menyediakan bibit gratis serta sesuai arahan dari Ketua Tim Penggerak PKK bahwa eksistensi Perempuan sangat diperlukan guna mendukung program Pemerintah baik dari sisi sosial ekonomi dan lingkungan.

Raudhatul Jannah Bersama Perempuan Kalsel Menanam 3.500 Pohon di Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia
Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah.

Rangkaian kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan kegiatan penyerahan penghargaan bagi wanita yang telah berjasa. Terdapat juga beberapa lomba, seperti lomba pantun hingga meronce yang hadir dengan berbagai hadiah menarik. 

Gubernur Kalsel mendukung penuh kegiatan penanaman pohon ini karena merupakan salah satu bagian dari program kerja Pemprov Kalsel dalam menyukseskan Gerakan Revolusi Hijau yang sudah menjadi pilot project program pelestarian lingkungan secara nasional serta sebagai "Bakti Perempuan untuk Ikut Menghijaukan Banua".

 

(*)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya