MPR Akan Turut Undang Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Saat Pelantikan Prabowo

Namun, MPR baru menyepakati untuk mengundang kandidat yang berlaga di Pilpres 2024. Nantinya, pihaknya akan segera memberikan undangan kehadiran di pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober mendatang.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 09 Okt 2024, 17:05 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2024, 17:05 WIB
Debat Perdana Capres Pilpres 2024
Tiga Calon Presiden, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (kiri ke kanan) mengangkat tangan usai debat perdana Pilpres 2024 di halaman Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan, pihaknya bakal mengundang kandidat calon presiden dan wakil presiden yang ikut kontestasi di Pilpres 2024 yakni Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar saat pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden.

"InsyaAllah pelantikan akan dihadiri oleh sejumlah tokoh-tokoh termasuk akan dihadiri selain Presiden dan Wakil Presiden terpilih, juga akan dihadiri oleh, kami akan undang kandidat Presiden, kandidat Wakil Presiden dalam kontestasi Pemilihan Presiden 2024 kemarin," kata Muzani, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2024).

Namun, MPR baru menyepakati untuk mengundang kandidat yang berlaga di Pilpres 2024. Nantinya, pihaknya akan segera memberikan undangan kehadiran di pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober mendatang.

"Pimpinan MPR baru menyetujui bahwa mereka semuanya akan kita undang dalam acara pelantikan dan kami akan segera menyampaikan undangan kepada beliau-beliau," ujar dia.

Selain itu, MPR juga bakal mengundang para mantan Presiden dan mantan Wakil Presiden serta para pimpinan partai politik yang kemarin berkontestasi dalam pemilihan umum.

"Dan rencananya juga akan hadir sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan dari negara-negara sahabat," ungkapnya.

Akan tetapi, untuk kepala pemerintah dari negara-negara sahabat pihaknya belum bisa mengumumkan dari mana saja. Nanti, pada waktunya MPR akan mengumumkan secara resmi.

"Masih dalam konfirmasi terus-terus, nanti pada waktunya akan diumumkan negara mana saja yang akan diumumkan, yang akan hadir dalam pelantikan," imbuh Muzani.

Jelang Pelantikan Presiden, Prabowo Disebut Sudah Panggil Sejumlah Nama Calon Menteri

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, bahwa sudah ada beberapa orang yang dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk masuk dalam jajaran kabinet. Muzani menyebut, untuk nomenklatur kementerian juga sudah mulai disusun oleh Prabowo.

"Orang dan nomenklatur sudah mulai disusun dan bahkan sudah mulai ada yang dipanggil," kata Muzani, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10).

Saat ditanya, apakah menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan dimasukan ke dalam kabinet Prabowo-Gibran, dia pun mengiyakan.

"setahu saya ada. Pak Prabowo sudah ngomong nama-nama yang, nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan dipakai untuk membantu beliau. Jadi ya nama yang dianggap bagus dan masih cukup fit dipakai," ungkap dia.

Lebih lanjut, saat dipertegas apakah sosok tersebut Mensesneg Pratikno, Muzani tak menjawab secara lugas.

"Saya enggak paham satu per satu, setahu saya ada," ujar Muzani.

Perihal kapan akan diumumkan, Muzani memperkirakan usai pelantikan presiden dan wakil presiden.

"Saya tidak tahu. Tunggu lah. Pokoknya, 20 dilantik, mungkin 21 akan diumumkan," imbuh Muzani.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya mengatakan, nama kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan diumumkan 20 Oktober mendatang. Nama kabinet itu akan langsung diumumkan oleh Prabowo.

"Nama kabinet akan disampaikan oleh Pak Prabowo sendiri pada saat pengumuman nama-nama kabinet pada tanggal 20 Oktober," kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10).

Lebih lanjut, perihal kader PDIP masuk dalam jajaran kabinet, Dasco meminta agar seluruh pihak menunggu. Sebab, saat ini tengah fokus mempersiapkan pelantikan presiden dan wakil presiden.

Infografis Dukung Wacana Duet Ganjar-Anies, Sandiaga Goda Demokrat & PKS. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Dukung Wacana Duet Ganjar-Anies, Sandiaga Goda Demokrat & PKS. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya