Jadwal Rangkaian Acara Pelantikan Prabowo-Gibran yang Digelar Minggu 20 Oktober 2024

Prosesi pengambilan sumpah jabatan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka itu akan digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 19 Okt 2024, 11:26 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2024, 11:43 WIB
Baju Adat Betawi Jokowi di Sidang Tahunan MPR
Jokowi juga menitipkan Indonesia kepada Presiden terpilih Prabowo Subianto. (AP Photo/Tatan Syuflana, Pool)

Liputan6.com, Jakarta - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI akan menggelar sidang paripurna dengan agenda Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI Masa jabatan 2024-2029 pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Prosesi pengambilan sumpah jabatan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka itu akan digelar di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Berdasarkan informasi yang diterima, gladi kotor pelantikan akan digelar hari ini, Jumat pukul 14.00 WIB, sementara gladi bersih akan digelar pada Sabtu (19/10/2024).

Menurut jadwal yang diterima, pelantikan akan dimulai tepat pukul 10.00 WIB, dan pengucapan sumpah presiden akan dilakukan pukul 10.26 WIB.

Sementara pidato pertama presiden usai dilantik akan dilakukan pada pukul 10.46 WIB. Siang paripurna akan selesai tepat pukul 11.23 WIB dan selanjutnya Presiden dan Wapres terpilih meninggalkan gedung MPR menuju Istana Negara.

Berikut jadwal rangkaian acara pelantikan:

10.00 - 10.03 WIB : Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

10.03 - 10.06 WIB : Mengheningkan Cipta

10.06 - 10.26 WIB : Pembukaan Sidang Paripurna dalam rangka Pelantikan Presiden dan

Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 oleh Ketua MPR

10.26 - 10.28 WIB : Pengucapan Sumpah Presiden RI

10.28 - 10.30 WIB : Pengucapan Sumpah Wakil Presiden RI

10.30 - 10.35 WIB : Penandatanganan Berita Acara Pelantikan

10.35 - 10.40 WIB : Penyerahan Berita Acara Pelantikan

Pertukaran Tempat Duduk Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 dengan Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024

10.42 - 10.47 WIB : Pimpinan MPR melanjutkan memimpin Sidang Paripurna MPR

10.47 - 11.05 WIB : Pidato Presiden RI

11.05 - 11.10 WIB : Pimpinan MPR melanjutkan memimpin Sidang Paripurna MPR

11.10 - 11.15 WIB : Pembacaan Doa

11.15 - 11.20 WIB : Penutupan Sidang Paripurna

11.20 - 11.23 WIB : Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

11.23 WIB: Sidang Paripurna Selesai

Pelantikan Presiden-Wakil Presiden 2024, 100.000 Personel TNI Dikerahkan

Jelang Pelantikan Prabowo-Gibran, Muncul Spanduk dan Baliho Terima Kasih Jokowi
Sejumlah pihak menilai pemasangan spanduk dianggap sebagai upaya memperkuat citra di mata publik, terutama di momen transisi politik yang penting. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Tentara Nasional Indonesia (TNI) bakal menerjunkan 100 ribu personel dalam Operasi Pengamanan Presiden, Wakil Presiden dan tamu negara setingkat kepala negara atau kepala pemerintah pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka,

Operasi pengamanan tersebut dilaksanakan dimulai dari 17-23 Oktober 2024.

"Kita melaksanakan apel kesiapan dalam rangka pelaksanaan pengamanan pelantikan presiden, personel dari TNI 100 ribu dengan nanti akan dilaksanakan dari Kapolri," kata Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto usai melaksanakan Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (18/10).

"Jadi semua kita kerahkan untuk pengamanan khususnya VVIP untuk ring 1 dari Paspampres lengkap dengan sniper dan antidrone dan ring 2, 3 pasukan TNI dan kepolisian," sambung dia.

Dia mengatakan, berbagai upaya mitigasi kemanaan yang berpotensi akan menganggu kelancaran selama proses pelantikan nanti telah dipetakan TNI bekerjasama dengan Polri dan Intelijen, termasuk dari satuan Intelijen khsususnya di wilayahnya Jakarta. Mitigasi ancaman juga dilakukan dari dunia maya atau siber.

"Kita selalu memantau dengan satuan siber yang kita punya, dan koordinasi dengan yang ada di Polri dengan di kementerian," tegas Agus.

Di saat yang bersamaan, Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pihaknya menerjunkan total ada 15 ribu anggota yang dibagi dalam delapan satgas.

"Tentu yang harus kita antisipasi adannya potensi masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan tentunya ada yang ikut bergabung dalam menyambut rencana pelantikan termasuk mungkin mendoakan," ucap Listyo Sigit.

Terkait potensi aksi unjuk rasa yang bertepatan saat hari pelantikan, Listyo Sigit mengatakan Polri telah melakukan pemantauan.

"Di sisi lain juga ada kelompok kelompok yang kita pantau yang akan melaksanakan kegiatan aksi. Oleh karena itu, kami dengan Panglima TNI akan terus bekerja untuk memitigasi, meminimalisir dan juga terkait dengan rencana pelantikan," kata Listyo Sigit.

Sementara untuk adanya upaya rekayasa lalulintas, Polri telah memetakan mulai dari titik keberangkatan hingga ke gedung DPR yang akan menjadi lokasi pelantikan.

Semarakkan Pelantikan Prabowo-Gibran, Pemkot Jakpus Buat Panggung Hiburan di Bundaran HI dan Sarinah

Sementara itu, Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) turut menyemarakkan momen pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dengan kirab bendera serta panggung hiburan bagi masyarakat.

"Diperkirakan massa dari Jakarta Pusat sama pada saat kirab bendera dari tiap kelurahan pada Agustus lalu," kata Asisten Pemerintahan (Aspem) Sekretariat Kota Jakarta Pusat Denny Ramdany, seperti dikutip dari Antara, Jumat (18/10/2024).

Menurut dia, ada sembilan lokasi panggung hiburan yang disiapkan di sejumlah titik Jakarta. "Jakarta Pusat kebagian dua titik. Pertama, di Sarinah dan titik kedua Bundaran HI (Hotel Indonesia)," katanya.

Denny menyebut, nantinya presiden terpilih akan berangkat dari rumahnya di wilayah Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan menuju ke lokasi pelantikan di Gedung MPR-DPR-DPD. Sehingga Pemkot Jakpus akan memastikan titik-titik yang akan dilalui rombongan VVIP di wilayahnya.

Lebih lanjut, pihaknya akan memeriahkan penyambutan presiden dan wakil presiden terpilih pada tanggal 20 Oktober dengan pengerahan massa.

"Harus bisa diantisipasi dan diharapkan masyarakat dapat menyambutnya," ujar Denny.

Selain itu, Denny mengatakan, akan ada juga titik keramaian yang diadakan oleh Dinas Provinsi DKI Jakarta dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Menurut Denny, peran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat sangat dibutuhkan dalam menyambut presiden dan wakil presiden.

"Sebagai tuan rumah kita harus dapat menunjukan kesiapan termasuk penataan lingkungan dan bersih-bersih yang sudah dilakukan beberapa hari lalu," kata Denny.

Infografis Kabinet Prabowo Cita Rasa Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kabinet Prabowo Cita Rasa Jokowi. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya