Skrining Kesehatan Gratis Telan Rp 4,7 Triliun, Menkes Budi: Program Terbesar dalam Sejarah

Program skrining kesehatan gratis ini akan dimulai setelah kepala daerah definitif hasil Pemilu 2024 resmi dilantik. Hal ini penting agar pelaksanaannya mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah.

oleh Muhammad AliTim News diperbarui 23 Jan 2025, 02:16 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2025, 02:16 WIB
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin
Menkes Budi Gunadi Sadikin ajak masyarakat rutin cek kolesterol lewat program pemeriksaan kesehatan gratis, langkah penting untuk cegah penyakit kronis dan tingkatkan kualitas hidup. (Foto: Aditya Eka Prawira/Liputan6.com)... Selengkapnya

 

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa program skrining kesehatan gratis dari pemerintah akan menghabiskan anggaran sebesar Rp4,7 triliun. Angka ini jauh meningkat dibandingkan rencana awal.

"Awalnya Rp1,3 triliun, tapi pemerintah menambahkan Rp3,4 triliun ke APBN 2025, jadi totalnya Rp4,7 triliun," ujar Menkes Budi di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Menurut Budi, program ini menjadi inisiatif terbesar yang pernah dijalankan oleh Kementerian Kesehatan, dengan target menyasar 280 juta warga Indonesia. Namun, pelaksanaannya tidak akan selesai dalam waktu singkat.

"Targetnya 50%-60% bisa terlaksana tahun ini. Karena wilayah kita luas dan populasinya besar. Untuk mencapai 280 juta penduduk, tentu tidak selesai dalam satu tahun. Kami usahakan setidaknya 100 juta dulu. Pasti ada wilayah yang belum terjangkau," jelasnya.

Program skrining gratis ini menjangkau tiga kelompok utama, yakni: anak usia 0-6 tahun dan dewasa 18 tahun ke atas, yang bisa memanfaatkan layanan ini di puskesmas serta klinik yang bekerja sama dengan pemerintah. Kemdian anak sekolah usia 7-17 tahun dan ibu hamil dan balita.

Budi menjelaskan, program ini baru akan dimulai setelah kepala daerah definitif hasil Pemilu 2024 resmi dilantik. Hal ini penting agar pelaksanaannya mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah.

"Yang menjalankan nanti kepala daerah. Kalau kepala daerahnya tidak mendukung, ya sulit. Kita harus pastikan mereka mendukung program ini. Jadi, kita tunggu pelantikan dulu," tegas Budi.

 

 

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Tak Perlu Punya BPJS

Komite Solidaritas Profesi Laporkan Menkes ke Bareskrim Polri, Ini Respons Budi Gunadi Sadikin
Komite Solidaritas Profesi Laporkan Menkes ke Bareskrim Polri, Ini Respons Budi Gunadi Sadikin, Jakarta (12/9/2024). Foto: Liputan6.com/Ade Nasihudin.... Selengkapnya

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, menekankan bahwa program pemeriksaan kesehatan gratis di hari ulang tahun diperuntukkan bagi seluruh lapisan masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan mengurangi angka kematian akibat penyakit kronis yang sering terlambat dideteksi.

Kabar baiknya, pemeriksaan kesehatan gratis ini tidak mengharuskan masyarakat untuk memiliki BPJS Kesehatan.

Masyarakat bisa mengakses pemeriksaan kesehatan dasar seperti gula darah, tekanan darah, dan kolesterol secara gratis di berbagai fasilitas kesehatan, termasuk Puskesmas dan sejumlah tempat yang bekerja sama dengan pemerintah.

Program ini difokuskan untuk deteksi dini penyakit yang dapat dicegah, seperti hipertensi dan diabetes, yang sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Dengan deteksi dini, diharapkan penyakit tersebut bisa diatasi lebih cepat dan mengurangi risiko komplikasi yang lebih serius.

Namun, Budi juga menegaskan bahwa jika seseorang sudah terdiagnosis dengan penyakit kronis yang lebih parah, seperti diabetes berat, mereka perlu mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit dan memerlukan BPJS Kesehatan.

"Jika pasien tidak memiliki BPJS, mereka harus menanggung biaya pengobatan sendiri," jelasnya.

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka.com

Infografis

Infografis Target dan Sasaran Program Cek Kesehatan Gratis Era Prabowo. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Target dan Sasaran Program Cek Kesehatan Gratis Era Prabowo. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya