39 Puskesmas di Kota Tangerang Bakal Layani Jutaan Warga yang Hendak Cek Kesehatan Gratis

Liputan6.com, Jakarta - Puskesmas Periuk Jaya, Kota Tangerang, menjadi salah satu lokasi pelaksanaan hari pertama program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bagi masyarakat di seluruh Indonesia.

Program ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, khususnya bagi mereka yang berulang tahun di bulan tersebut.

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Wihaji, didampingi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten, A. Damenta, serta Pj. Wali Kota Tangerang, Nurdin, meninjau langsung pelayanan kesehatan dalam pelaksanaan program ini.

"Hari ini, saya ditugaskan dalam program pemerintah pusat untuk mengecek layanan Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas-Puskesmas. Salah satunya di Puskesmas Periuk Jaya, Kota Tangerang. Saya sudah melihat alur pelayanan mulai dari pendaftaran hingga tindakan medis yang diperlukan," ujar Wihaji di sela-sela peninjauan, Senin (10/2/2025).

Lanjutnya, program ini merupakan hadiah dari negara bagi masyarakat yang berulang tahun, mulai dari balita, remaja, hingga lansia. Untuk anak sekolah, program ini akan dilaksanakan pada bulan Juli.

Wihaji juga menambahkan, CKG pada dasarnya berbasis digital dan menggunakan aplikasi untuk proses administrasi.

"Secara keseluruhan pelayanannya di sini tidak ada kendala tinggal dikampanyekan secara berkala bahwa ini program Presiden dan Wakil Presiden, namun bagi lansia atau masyarakat yang mengalami kesulitan dalam penggunaan aplikasi, petugas akan membantu agar layanan dapat diakses dengan mudah," tuturnya.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Tangerang, Nurdin, memastikan, program ini telah dipersiapkan dengan optimal di seluruh Puskesmas di Kota Tangerang.

"Hari ini, pengecekan kesehatan gratis dilakukan di seluruh Puskesmas di Kota Tangerang bagi masyarakat yang berulang tahun di bulan ini, ataupun Januari kemarin, dapat dimanfaatkan hingga bulan April 2025," katanya.

Berdasarkan data kependudukan, jumlah masyarakat usia 18 tahun ke atas yang lahir di bulan Februari di Kota Tangerang mencapai 24.974 orang. Sehingga, sangat disayangkan bila masyarakat tidak memanfaatkannya setahun sekali untuk melakukan cek kesehatan gratis.

"Untuk di Kota Tangerang, CKG dilaksanakan di 39 Puskesmas. Program CKG ini bertujuan untuk merubah mindset masyarakat yang cenderung memilih sakit dulu baru berobat menjadi cek kesehatan dulu sebelum jatuh sakit," ujar Nurdin.

Sementara, Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) menyebut, setiap orang yang mengikuti cek kesehatan gratis setara dengan menerima manfaat Rp 1,6 juta hingga Rp 2 juta pelayanan medical check up (MCU).

"Memang cukup bervariasi antata satu orang dengan orang yang lain, namun range nya itu, Rp 1.6 juta sampai 2 juta perorang," ungkap Prof Dr. Asnawi Abdullah, selaku Kepala BKPK di Puskesmas Ciater, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (10/2/2025).

Menurutnya, di Kementerian Kesehatan sudah dianggarkan Rp 4,7 triliun untuk program cek kesehatan gratis ini. Dan itu sudah sesuai dengan pagu anggaran tahun 2025.

"Jadi ya sangat sayang sekali kalau program ini tidak dimanfaatkan dengan sangat baik oleh masyarakat," katanya.