Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto kembali memainkan cocoklogi angka delapan, yang kali ini dilakukan saat sambutan peresmian pabrik pemurnian logam mulia atau emas PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur. Momen tersebut pun memancing gelak tawa hadirin.
"Dan memang hari yang dipilih nampaknya juga tanggal yang baik. Hari ini 17 Maret. 17 Maret tahun 2025. 17, satu tambah tujuh, delapan. Memang angka 8 itu angka baik dalam karir hidup saya," tutur Prabowo Subianto di Pabrik Emas Freeport Gresik, Jawa Timur, Senin (17/3/2025).
Advertisement
Baca Juga
"Saya Presiden ke-8 di Republik Indonesia. Dulu waktu saya aktif di tentara, saya punya sandi 08. Mungkin kalau 07, saya Presiden ke-7. Presiden ke-8, dan tahun ini adalah tahun berdirinya Republik Indonesia ke-80. Delapan lagi. Hari ini satu, tujuh, 17, itu delapan. Jadi ternyata angka delapan ini sangat baik," sambung Prabowo Subianto disambut tawa hadirin.
Advertisement
Dia pun berterima kasih kepada Freeport Indonesia yang memilih tanggal 17 Maret 2025 sebagai momen peresmian pabrik emas dengan nilai investasi Rp10 triliun itu.
"Mereka hadir sudah cukup lama di kita, dan mereka merupakan salah satu kontributor yang besar dalam perekonomian kita. Mereka juga menurut saya adalah contoh dari korporasi yang bertanggung jawab, yang baik, dan sekarang mereka buktikan," jelas Prabowo.
Prabowo berharap, Jawa Timur dan seluruh wilayah Indonesia lainnya dapat menjadi tuan rumah yang baik dan ramah terhadap investasi perusahaan yang ingin masuk ke Indonesia untuk berpartisipasi membangun negeri.
"Indonesia punya masa depan yang gemilang. Saya baru saja rapat terus dengan tim kami dari Kabinet Merah Putih, kami sudah memutuskan untuk mulai tahun ini juga kurang lebih hampir 30 proyek-proyek besar. Kita lihat terus, mulai dari 2020, 2021, tapi kita lihat ada kemampuan kemungkinan bisa mencapai hampir 30 proyek cukup besar, yang ujungnya tidak hanya dihilir, kita juga tetap akan investasi di bidang hulu yang strategis," ungkapnya.
Sejumlah sektor penting yang menjadi sorotan, kata Prabowo, antara lain pertanian dan perikanan yang tidak hanya dapat menghasilkan devisa besar untuk negara, namun juga menciptakan lapangan kerja yang luas.
"Perkiraan kita dari program investasi kita yang kita akan mulai tahun ini, kita bisa menciptakan lapangan kerja kurang lebih 8 juta. Jadi kita sangat optimis, kita sangat bersyukur kita memiliki sumber daya, sekarang menjadi tugas dan kewajiban kita untuk mengelola sumber daya tersebut dengan sebaik-baiknya, dan dengan tertib, dengan good governance, dengan transparansi, dan dengan akuntabilitas yang sebaik-baiknya," Prabowo menandaskan.
Â
Prabowo: Kita Tidak Hanya Jual Bahan Baku, tapi Jual Barang Jadi
Selain itu, Prabowo menekankan bahwa Indonesia tidak akan menjual bahan baku semata ke luar negeri, melainkan juga produk jadi yang memiliki nilai lebih untuk negara.
"Berdirinya industri ini yaitu industri processing sehingga bahan baku, konsentrat bisa berubah dan dimurnikan menjadi logam-logam mulia, emas dan perak dan juga ada beberapa produk-produk lainnya,"Â ujar Prabowo.
"Ini sungguh sesuatu yang sangat penting bagi negara dan bangsa kita. Ini yang kita hendaki bahwa negara kita, bangsa kita, tidak hanya akan menjual bahan baku, tapi kita ingin juga menjual barang-barang jadi, barang-barang produk akhir yang punya nilai tambah yang sangat besar," sambungnya.
PMR milik PT Freeport Indonesia merupakan fasilitas pemurnian lumpur anoda yang menggunakan proses hydrometallurgy terbesar di dunia. Smelter itu juga merupakan fasilitas pemurnian emas modern yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.
"Kita bersyukur punya fasilitas industri ini. Saya diberitahu instalasi pemurnian logam, terutama emas ini yang terbesar di dunia dari hulu ke hilir di satu entitas," kata Prabowo.
Advertisement
Infografis
