Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) memiliki Wakil Gubernur baru. Dia adalah Laksamana Muda TNI Edwin Rajo Mangkuto S.H., M.Han., M.H yang resmi dilantik Rabu, 19 Maret 2025.
Sebagai sosok berpengalaman panjang di dunia militer, Edwin berkomitmen membawa pengalamannya di berbagai posisi strategis sebagai Angkatan Laut Sebelum dilantik menjadi Wakil Gubernur Lemhannas.
Baca Juga
Laksda Edwin sebelumnya menjabat sebagai Asisten Perencanaan Umum Panglima TNI (Asrenum Panglima TNI), sebuah posisi yang menuntut kemampuan perencanaan strategis dan pengelolaan sumber daya optimal.
Advertisement
Selain itu, Laksda Edwin juga memiliki jejak karier di antaranya sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kasal (Asrena Kasal), Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), serta Komandan Pusat Polisi Militer TNI (Danpuspom TNI) dan Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Danpuspomal).
Edwin pun digadang tinggal menunggu waktu untuk dipromosikan menjadi Laksamana Madya (Laksdya). Dia pun optimis, mampu mengemban posisi barunya di Lemhannas.
“Saya ingin mengaplikasikan pengalaman saya di bidang perencanaan strategis, koordinasi lintas matra, dan pengelolaan sumber daya manusia untuk memperkuat program kepemimpinan di Lemhannas RI,” kata Edwin dalam keterangan diterima, seperti dikutip Jumat (28/3/2025).
Edwin menyebut, fokus utama selama menjabatan di berbagai posisi adalah penguatan kedaulatan maritim dan ketahanan pangan berbasis laut. Hal itu disebabkan, Indonesia adalah negara kepulauan yang menghadapi berbagai tantangan dalam hal ini.
“Keamanan maritim adalah elemen vital bagi kedaulatan dan ketahanan nasional. Saya ingin memastikan para pemimpin masa depan memahami tantangan geopolitik dan geostrategis yang terkait dengan aspek ini,” tegasnya.
Inovasi Baru
Dengan lebih dari tiga dekade pengalaman di dunia militer dan ketahanan nasional, Laksda Edwin diharapkan dapat membawa inovasi baru yang relevan bagi pengembangan Lemhannas RI.
Dengan visi dan komitmen yang dimilikinya, Edwin berharap dapat memberi kontribusi besar bagi peningkatan kapasitas lembaga ini, demi menciptakan para pemimpin yang tangguh dan siap menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.
“Keberhasilan kepemimpinan tidak hanya ditentukan oleh kecakapan intelektual, tetapi juga oleh integritas dan disiplin yang kuat,” dia menandasi.
Advertisement
