Said Aqil: Media Harus Junjung Kaidah Jurnalistik Lewat Tabayun

Eks ketua umum PBNU ini mengingatkan, media juga harus memegang prinsip keberimbangan berdasarkan fakta.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro Diperbarui 11 Apr 2025, 07:31 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2025, 19:03 WIB
Said Aqil
Ketua Umum Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) KH. Said Aqil Sirad (Ist)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) KH. Said Aqil Sirad angkat suara terkait viralnya pemberitaan soal judi online yang menyeret nama pengusaha dan politisi oleh media. Menurut dia, hal itu harus ditabayunkan untuk dipastikan kebenarannya.

“Berdasarkan kaidah jurnalistik media tidak boleh menulis berita bertujuan untuk merusak nama baik seseorang, secara pribadi maupun Lembaga. Tabayun harus dilakukan sebelum pemberitaan" kata Said Aqil melalui keterangan diterima.

Eks ketua umum PBNU ini mengingatkan, media juga harus memegang prinsip keberimbangan berdasarkan fakta. Senantiasa berpegang pada prinsip pedagogi atau mengajarkan kebaikan (tabligh).

“Sebagai media, seharusnya sudah paham bagaimana membedakan mana fakta, mana opini. Antara keduanya juga gak boleh dicampur adukan, dan wajib melakukan klarifikasi langsung agar tidak mengahkimi secara sepihak," terang Kiai Aqil.

Kiai Said menegaskan, benar atau tidaknya pemberitaan adalah bagian kaidah jurnalistik yang mewajibkan wartawan untuk melakukan klarifikasi atau check and recheck sebelum berita ditulis.

Waspada Hoax

Dia mewanti, apabila seseorang dinarasikan tidak benar atau hoax bukan hanya merugikan yang diberitakan namun juga bisa menimbulkan gejolak yang merugikan Masyarakat dan bisa berimplikasi secara hukum.

"Sebaiknya media menulis berdasarkan fakta, agar tidak menimbulkan gejolak atau merugikan pihak lain, dan tidak bersalah dimata hukum. Sehingga media benar-benar menjadi sumber masalahah atau kebaikan," dia menandasi.

Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata
Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata. (Dok: Liputan6.com)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya