Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengapresiasi tayangan program SCTV dalam bulan Ramadan karena dinilai memberikan aspirasi mendidik dalam penayangannya. Sementara, KPI juga menegur sejumlah stasiun tv yang menayangkan hiburan melewati batas selama bulan Ramadan.
Seperti diberitakan Liputan 6 SCTV, Rabu (24/7/2013), MUI dan KPI melihat tayangan selama bulan Ramadan di SCTV, TVRI, dan juga tvOne sarat apresiasi. Terutama SCTV yang menyajikan program berkualitas, penuh nilai edukasi dan juga memiliki spirit Ramadan.
Seperti tayangan Para Pencari Tuhan dan tayangan sinetron lainnya. MUI meminta stasiun televisi tersebut termasuk SCTV terus mengembangkan tayangan ramadhan mendidik untuk pengetahuan masyarakat Indonesia.
Sebaliknya, KPI dan MUI akan memberikan sanksi kepada 3 stasiun televisi swasta, ANTV, Trans TV dan Trans7, karena menampilkan sejumlah tayangan yang tidak pantas, seperti adegan mesum, pakaian yang kurang sopan, dan lawakan kasar yang tidak mendidik.
Dalam waktu dekat, KPI akan mengirimkan surat kepada 3 televisi tersebut agar menghentikan acara itu apabila tidak ada perubahan ke arah positif. (Eks)
Seperti diberitakan Liputan 6 SCTV, Rabu (24/7/2013), MUI dan KPI melihat tayangan selama bulan Ramadan di SCTV, TVRI, dan juga tvOne sarat apresiasi. Terutama SCTV yang menyajikan program berkualitas, penuh nilai edukasi dan juga memiliki spirit Ramadan.
Seperti tayangan Para Pencari Tuhan dan tayangan sinetron lainnya. MUI meminta stasiun televisi tersebut termasuk SCTV terus mengembangkan tayangan ramadhan mendidik untuk pengetahuan masyarakat Indonesia.
Sebaliknya, KPI dan MUI akan memberikan sanksi kepada 3 stasiun televisi swasta, ANTV, Trans TV dan Trans7, karena menampilkan sejumlah tayangan yang tidak pantas, seperti adegan mesum, pakaian yang kurang sopan, dan lawakan kasar yang tidak mendidik.
Dalam waktu dekat, KPI akan mengirimkan surat kepada 3 televisi tersebut agar menghentikan acara itu apabila tidak ada perubahan ke arah positif. (Eks)