Sudah ada 33 jenazah imigran korban kapal tenggelam di perairan Cianjur, Jawa Barat, berhasil ditemukan. Kini tim Inafis Puslabfor Mabes Polri mulai melakukan proses identifikasi terhadap jenazah para imigran.
Liputan 6 SCTV, Senin (30/9/2013) memberitakan, tim gabungan polisi, TNI, BPBD, Basarnas, dan warga, berhasil menemukan 3 jenazah di bibir Pantai Sinar Laut. Jenazah para korban dalam kondisi mengenaskan.
Setelah dievakuasi ke darat, jenazah imigran langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta.
Di RS Polri, tim Inafis langsung melakukan identifikasi. Sejumlah perlengkapan identifikasi telah disiapkan untuk mendata ke-33 jenazah. Proses identifikasi ini akan dibantu oleh pihak kedutaan besar negara asal para korban.
Para korban diperkirakan berasal dari Yordania, Yaman, dan Afrika. Mereka tewas setelah kapal kayu yang mereka tumpangi pecah dihantam ombak. Para imigran gelap ini diduga akan menyeberang ke Australia. (Eks/Yus)
Liputan 6 SCTV, Senin (30/9/2013) memberitakan, tim gabungan polisi, TNI, BPBD, Basarnas, dan warga, berhasil menemukan 3 jenazah di bibir Pantai Sinar Laut. Jenazah para korban dalam kondisi mengenaskan.
Setelah dievakuasi ke darat, jenazah imigran langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta.
Di RS Polri, tim Inafis langsung melakukan identifikasi. Sejumlah perlengkapan identifikasi telah disiapkan untuk mendata ke-33 jenazah. Proses identifikasi ini akan dibantu oleh pihak kedutaan besar negara asal para korban.
Para korban diperkirakan berasal dari Yordania, Yaman, dan Afrika. Mereka tewas setelah kapal kayu yang mereka tumpangi pecah dihantam ombak. Para imigran gelap ini diduga akan menyeberang ke Australia. (Eks/Yus)