[VIDEO] Airin dan Keluarga Andi Mallarangeng Datangi Rutan KPK

Airin tiba di gedung KPK didampingi beberapa stafnya. Sementara keluarga Andi Mallarangeng yang hadir terdiri dari adik, istri dan anaknya.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Okt 2013, 13:06 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2013, 13:06 WIB
besuk-tahan131024b.jpg
Walikota Tangerang Selatan Airin Rahmi Diany kembali menengok suaminya, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan, tersangka suap sengketa Pilkada Lebak, Banten di Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Seperti tayangan Liputan 6 Siang SCTV Kamis (24/10/2013), mantan Putri Indonesia ini tiba di KPK sekitar pukul 11.00 WIB. Seperti biasa, Airin enggan berkomentar banyak kepada awak media.

Adik ipar Atut ini sejauh ini belum pernah dimintai keterangan terkait kasus yang membelit suami maupun dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Tangerang Selatan tahun 2010-2012. Pada 2 hari lalu KPK menggeledah kantor Dinas Kesehatan Tangerang Selatan di Pamulang selama 4 jam.

Selain Airin, sejumlah kerabat serta keluarga Andi Mallarangeng juga menjenguk tersangka korupsi proyek Hambalang itu di tempat yang sama. Rombongan keluarga Andi yang terdiri dari adik Andi, Rizal Mallarangeng, dan istri Andi serta anaknya ini tiba di gedung KPK sekitar pukul 10.00 WIB.

Seperti diketahui, Wawan mendekam di rutan KPK sejak menjadi tersangka dugaan suap sengketa Pilkada Lebak, Banten. Ia diduga menyuap Ketua Mahkamah Konstitusi non aktif Akil Mochtar Rp1 miliar.

Dalam kasus ini, KPK juga telah menetapkan Akil dan advokat Susi Tur Andayani sebagai tersangka.  Sementara Andi mendekam di rutan KPK karena terjerat dugaan korupsi proyek Hambalang. Di rutan, Andi terlihat gembira menyambut kedatangan keluarganya.

Andi ditahan KPK dalam pemeriksaan ketiga sebagai tersangka proyek yang ditaksir merugikan negara hingga Rp 463 miliar itu. Selain Andi, KPK juga menetapkan tersangka lain, Dedy Kusnidar, mantan pejabat pembuat komitmen Kemenpora, Tengku Bagus Muhamad Noor mantan petinggi PT Adhi Karya dan Anas Urbaningrum mantan Ketua Umum Partai Demokrat. (Rmn/Ism)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya