Lingkar Madani: Sisi Negatif Demokrat Lebih Menarik

Masyarakat akan lebih mengingat sisi negatif Partai Demokrat ketimbang sisi positifnya.

oleh Widji Ananta diperbarui 01 Nov 2013, 13:59 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2013, 13:59 WIB
ray-rangkuti-131022b.jpg
Kembali nama politisi Partai Demokrat disebut-sebut muncul dalam dokumen Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Rudi Rubiandi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu dianggap semakin menunjukkan sisi negatif dari partai berlambang mercy ini.

Direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti mengatakan, sisi negatif Partai Demokrat ini yang justru lebih menarik masyarakat. Masyarakat dinilai lebih tertarik kasus negatif daripada memandang ajang Konvensi Partai Demokrat, yang dianggap akan menaikkan elektabilitas partai besutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu.

"Masyarakat memang terlihat lebih tertarik melihat sisi negatif Demokrat dibanding positifnya. Tetapi ini bukan soal adil tak adil. Ini soal selera masyarakat yang tak mudah direkayasa," kata Ray Rangkuti di Jakarta Jumat (1/11/2013).

Ray menilai, jika akhirnya KPK melakukan panggilan sejumlah nama politisi Demokrat yang disebutkan dalam BAP Rudi Rubiandini, maka efek negatif yang ditimbulkan akan lebih dalam.

"Hal ini akan potensial menjadi bahan yang membuat nama Demokrat makin negatif di mata masyarakat. Tetapi sekali lagi, ini soal pilihan masyarakat untuk menilainya," ujar Ray.

Ray juga juga menilai, ajang Konvensi Partai Demokrat dikatakan sebagai sarana meminimalkan sisi negatif, adalah salah besar. Menurutnya, Konvensi Partai Demokrat sudah lama tidak memikat. Itulah mengapa konvensi ini seperti sudah selesai sebelum prosesnya sendiri selesai. (Rmn/Ism)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya