Mantan Ketua MK yang dipecat tidak hormat, Akil Mochtar mengakui pernah memberikan uang ke banyak artis dangdut. Seperti Rya Fitria, Evie Tamala, dan Iis Dahlia.
Melalui pengacaranya, Otto Hasibuan, Akil mengungkapkan, transfer uang itu sebagai bayaran menyanyi di panggung kampanye Akil. Saat itu Akil diketahui sedang mengikuti Pilgub di Kalimantan Barat pada 2006-2007.
"Pak Akil pernah mencalonkan diri jadi Gubernur Kalbar. Jadi karena dia calon Gubernur jadi dia (Akil) kampanye dong. Kampanye itu kan dia membutuhkan artis-artis," kata Otto Hasibuan di KPK, Jakarta, Senin (4/11/2013).
Namun, menurut Otto, Akil membantah uang yang digunakan untuk membayar fee artis dangdut itu menggunakan dana Partai Golkar. Ia juga menegaskan uang transfer kepada Evie Tamala dan kawan-kawan tidak mencapai Rp 900 juta seperti informasi yang beredar.
"Uang pribadi. Menurut Pak Akil nggak sampe segitu (Rp 900 juta). Dia nggak tau persis. Ada yang dibayar Rp 60 juta, ada juga yang dibayar Rp 15 juta, tergantung siapa penyanyinya," jelas Otto. (Mut)
Melalui pengacaranya, Otto Hasibuan, Akil mengungkapkan, transfer uang itu sebagai bayaran menyanyi di panggung kampanye Akil. Saat itu Akil diketahui sedang mengikuti Pilgub di Kalimantan Barat pada 2006-2007.
"Pak Akil pernah mencalonkan diri jadi Gubernur Kalbar. Jadi karena dia calon Gubernur jadi dia (Akil) kampanye dong. Kampanye itu kan dia membutuhkan artis-artis," kata Otto Hasibuan di KPK, Jakarta, Senin (4/11/2013).
Namun, menurut Otto, Akil membantah uang yang digunakan untuk membayar fee artis dangdut itu menggunakan dana Partai Golkar. Ia juga menegaskan uang transfer kepada Evie Tamala dan kawan-kawan tidak mencapai Rp 900 juta seperti informasi yang beredar.
"Uang pribadi. Menurut Pak Akil nggak sampe segitu (Rp 900 juta). Dia nggak tau persis. Ada yang dibayar Rp 60 juta, ada juga yang dibayar Rp 15 juta, tergantung siapa penyanyinya," jelas Otto. (Mut)