Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan tak ada aliran dana dari Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini untuk membiayai Konvensi Partai demokrat. Syarief mengatakan partainya hanya mau menerima sumbangan yang jelas asal-usulnya.
"Nggak ada satu sen pun. Kita hanya mau terima sumbangan yang terbuka, transparan dan halal," kata Syarief di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (4/12/2013).
Syarief mengakui, mendapatkan dana yang digunakan untuk konvensi memang tidak mudah. Namun, bukan berarti Partai Demokrat menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya.
"Namanya cari (uang) yang halal tidak gampang. Kan ada para kader kita pada nyumbang, nah itu dari situ uangnya," tandas Syarief yang juga Menteri Koperasi dan UKM.
Rudi Rubiandini telah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi setelah sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap karena menerima pemberian uang dari Komisaris PT Kernel Oil Pte Ltd Simon Gunawan Tanjaya melalui pelatih golf Devi Ardi. Mereka ditangkap tangan penyidik KPK pada 13 Agustus 2013 lalu. (Ado/Yus)
"Nggak ada satu sen pun. Kita hanya mau terima sumbangan yang terbuka, transparan dan halal," kata Syarief di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (4/12/2013).
Syarief mengakui, mendapatkan dana yang digunakan untuk konvensi memang tidak mudah. Namun, bukan berarti Partai Demokrat menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya.
"Namanya cari (uang) yang halal tidak gampang. Kan ada para kader kita pada nyumbang, nah itu dari situ uangnya," tandas Syarief yang juga Menteri Koperasi dan UKM.
Rudi Rubiandini telah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi setelah sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap karena menerima pemberian uang dari Komisaris PT Kernel Oil Pte Ltd Simon Gunawan Tanjaya melalui pelatih golf Devi Ardi. Mereka ditangkap tangan penyidik KPK pada 13 Agustus 2013 lalu. (Ado/Yus)