Pertolongan Pertama Saat Mobil Overheat

Berikut adalah pertolongan pertama untuk mobil Anda saat mengelami overheat.

oleh Rio Apinino diperbarui 14 Jul 2015, 08:29 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2015, 08:29 WIB
Mobil Overheat
Mobil overheat (Foto: Easturbanauto).

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu masalah yang timbul pada mobil adalah overheat. Biasanya, mobil tiba-tiba mati dan bahkan ada asap mengebul dari kap mesin.

Sebab mobil mengalami panas berlebih cukup beragam. Tetapi, beberapa faktor yang paling dominan adalah masalah pada radiator, thermostat, atau water pump.

Pada radiator, masalahnya bisa saja terletak pada kurangnya volume cairan, atau bahkan habis. Sementara thermostat yang rusak membuat aliran air bermasalah dan membuat suhu mesin tidak stabil. Bisa juga karena ada selang yang retak sehingga cairan pendingin 'rembes'.

Lantas, apa yang harus dilakukan jika mobil mengalami overheat? Bagaimana pertolongan pertamanya? Pertama-tama, yang harus Anda lakukan adalah menepi ke tempat yang paling memungkinkan, misalnya tempat parkir terdekat. Setelah menepi, maka langkah selanjutnya adalah matikan mesin mobil selama minimal 10-30 menit.

Walaupun mesin sudah mulai dingin, jangan pernah membuka tutup radiator. Sebab, sistem pendingin masih dalam suhu sangat panas. Tangan Anda bisa melepuh jika menyentuhnya.

Setelah mobil dingin, baru coba identifikasi masalah dan memperbaikinya jika memungkinkan. Jika tidak, maka satu-satunya cara adalah menyerahkannya ke bengkel. Dalam hal ini, Anda bisa saja menyalakan mobil lagi dan dengan risiko overheat lagi. Karena itu, sebaiknya gunakan jasa mobil derek.

(rio/gst)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya