Liputan6.com, New Delhi - Velg menjadi salah satu komponen penting pada kendaraan karena fungsinya menyangga beban kendaraan sekaligus berputar. Untuk itu, material yang digunakan pada velg haruslah kokoh namun tetap ringan.
Sayangnya, tidak semua produsen peduli terhadap kualitas kaki-kaki kendaraan yang mereka produksi. Dampaknya tentu keselamatan si konsumen yang jadi taruhannya.
Salah satu contoh buruknya pengawasan pada kualitas dilakukan oleh Bajaj Auto pada model Pulsar RS 200. Sepeda motor dari jenis sport yang baru saja diluncurkan ini memiliki kualitas velg yang ringkih.
Dilansir Motorbeam, Rabu (23/7/2015), sebuah Bajaj Pulsar RS 200 dilaporkan mengalami patah pada velgnya. Insiden ini bermula ketika pemilik motor sport tersebut yang bernama Mohsin Patel sedang berkendara bersama istrinya. Saat melakukan hard braking, tiba-tiba saja velg depannya patah dan sepeda motor pun tersungkur seketika ke depan.
Melalui foto pun terlihat jika seluruh palang pada velg mengalami patah. Velg ini terpisah antara dinding velg dengan palang tempat bertumpunya as roda.
Insiden ini sangat disayangkan, sebab sepeda motor tersebut baru saja dibeli oleh Patel sekitar dua bulan lalu. Akibatnya, ia bersama istrinya mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit.
Lebih lanjut, Insiden ini pun berbuntut panjang, bagi penggemar Pulsar yang berpihak kepada Bajaj mengklaim jika insiden ini adalah kesalahan si pemilik yang memiliki perilaku berkendara yang sembrono. Sementara itu, banyak juga yang menyalahkan kualitas velg karena tidak sekuat seperti yang diharapkan karena mudah retak demi menekan biaya produksi.
(ysp/ian)
Ngerem Mendadak, Velg Bajaj Pulsar RS 200 Ambrol
Bajaj Pulsar RS 200 ini velg depannya pecah saat melakukan hard braking.
diperbarui 23 Jul 2015, 16:32 WIBDiterbitkan 23 Jul 2015, 16:32 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Berawal dari Saksi, Antonius Kosasih Eks Dirut Taspen Ditahan KPK Terkait Kasus Investasi Bodong
IHSG Dibuka ke Zona Hijau Kamis Pagi, Simak Rekomendasi Saham Pilihan
Batas Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Untung atau Rugi?
Cara Merebus Daun Alpukat untuk Kolesterol, Ramuan Alami yang Mudah Dicoba
KPK Pakai Koper Saat Sita Flashdisk dan Buku Catatan di Rumah Hasto, Ini Alasannya
Kronologi Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Kota Batu, Hantam Belasan Kendaraan dan 4 Tewas
Kelompok Bersenjata Serang Kompleks Istana Kepresidenan Chad, Baku Tembak Tewaskan 19 Orang
Gaya Rambut Baru Selvi Ananda pada 2025, Ganti Warna Rambut dengan Model Layering
Kapan Rekrutmen Pendamping Desa 2025? Simak Persyaratannya
Intel Perluas Jangkauan Chip Otomotif untuk Kendaraan Listrik Berbasis Perangkat Lunak
Lulus dari Universitas Leiden, Anak Bangsa Ini Soroti Dinamika Hukum dan Teknologi
Azab Mengerikan untuk yang Menampik 'Laa ilaha Illallah' Menurut Gus Baha, Dijatuhkan ke Neraka yang Berkedalaman 70 Ribu Tahun