Liputan6.com, Jakarta Penjualan mobil nasional menyusut seiring lemahnya pertumbuhan ekonomi. Tak heran, banyak pabrikan yang mau tau mau merevisi target penjualan.
Meski demikian, PT Nissan Motor Indonesia (NMI)Â justru tetap optimistis produknya akan tetap diminati. Mereka bahkan menargetkan kenaikan penjualan sebesar satu persen dibanding tahun lalu.
"Untuk tahun ini target kita enam persen. Untuk jumlahnya, tergantung market share. Kalau total pasar satu juta unit, berarti kami berharap bisa jual sekitar 60 ribu unit," ujar Steve Ardianto, Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia di Jakarta, Rabu (18/11/2015).
Data Gaikindo, penjualan wholesales (pabrik ke dealer) Nissan hingga Oktober 22.022 unit. Dengan penjualan di kisaran 1,5 ribu unit per bulan, rasanya sulit bagi pabrikan Jepang itu untuk mengejar target. Sementara market share-nya Nissan baru mencapai 2,58 persen.
Sementara itu, paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah hingga saat ini belum berdampak pada penjualan roda empat.
Diskon dan kejar `pamor`
Tapi Nissan tak berkecil hati. Mereka telah memformulasikan sejumlah strategi, termasuk program diskon. Di samping itu, mereka juga meningkatkan pamor March dengan menggelar kompetisi MarchInvashion.
Kemudian, ketika ditanya soal prediksi tahun depan, Steve belum bisa berbicara banyak. Sebab semua tergantung kondisi pasar.
"Tapi kalau pasar pulih, kita juga perlu koreksi (target penjualan)," tutupnya.
(rio/gst)
Nissan Kejar Penjualan 60 Ribu Unit dengan Langkah Berat, Kenapa?
Dengan penjualan di kisaran 1,5 ribu unit per bulan, rasanya sulit bagi pabrikan Jepang itu untuk mengejar target.
diperbarui 18 Nov 2015, 17:08 WIBDiterbitkan 18 Nov 2015, 17:08 WIB
New Nissan Juke berwarna Diamond Silver Metallic ikut dipamerkan saat peluncuran New Nissan Juke, SCBD Jakarta, Kamis (12/2/2015). (Lipuatan6.com/Panji Diksana)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Meghan Markle Menyala dengan Daur Ulang Gaun Lama Tanpa Pangeran Harry yang Tur ke Afrika
Hasil Liga Inggris Aston Villa vs Manchester United: Main Tanpa Gol, Pacelik Menang Setan Merah Berlanjut
Meningkat, Ekonomi Digital Kalsel 2024 Capai 22 Juta Transaksi dengan Nominal Rp 2,85 Triliun
Penampilan Haddad Alwi dan Sulis Pecah, Selawat Berkumandang di Synchronize Fest 2024!
Dharma ke Pramono Anung: Beliaulah yang Menempatkan Saya di BSSN
Resmi Buka Peparnas 2024, Presiden Jokowi Ungkapkan Pesan Persaudaraan
Marak Gen Z Kena PHK, Ridwan Kamil Janji Beri Dana Kekuatan Sosial hingga Gratiskan Minum Kopi
KPK OTT Penyelenggara Negara di Kalimantan Selatan, Siapa Dia?
Sebut Pandemi Agenda Asing, Dharma Pongrekun Bikin Warganet Ngakak
Pembukaan Peparnas 2024 di Solo: Dibuka Jokowi, Dimeriahkan God Bless
Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Dana RW Rp 1 Miliar di Debat Cagub DKI Jakarta
Singgung Pandemi di Debat Cagub Jakarta, Dharma Pongrekun: Covid-19 Omong Kosong