Tak Ada Polisi, Adanya Kamera Pengintai

Infrastruktur di kota Guangzhou terlihat menyenangkan. Banyak jalan yang punya tiga jalur tiap arahnya.

oleh Sigit Tri Santoso diperbarui 21 Feb 2016, 20:20 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2016, 20:20 WIB
Tak Ada Polisi, Adanya Kamera Pengintai
Infrastruktur di kota Guangzhou terlihat menyenangkan. Banyak jalan yang punya tiga jalur tiap arahnya.

Liputan6.com, Guangzhou - Infrastruktur di Kota Guangzhou terlihat menyenangkan. Banyak jalan yang punya tiga jalur tiap arahnya. Jalan layang juga ada di mana-mana untuk mengurangi kemacetan.
 
Satu catatan lagi, tidak terlihat polisi yang mengatur lalu lintas. Semua diatur dari jarak jauh. Ada pengintai yang setiap saat bekerja.

"Banyak cctv yang merekam lalu lintas," ujar Ceng, pemandu wisata yang mengantar rombongan media dari Indonesia saat melawat ke Guangzhou, China, Sabtu (20/2).

Menurutnya, semua ada sanksinya diakhir tahun. "Kamera itu bisa menembus mobil yang berkaca film," ujarnya.

Jadi mereka bisa mengetahui pengemudi yang sedang menelepon. Tabrakan juga bisa dipantau. "Kalau ketahuan ada tabrak lari, hukumannya berat selain pencabutan SIM seumur hidup," jelasnya.

Tindakan pelanggaran lalu lintas yang terjadi pada sebuah mobil akan diberikan sanksi. "Akan ada surat tilang yang datang ke alamat pemilik mobil. Dan harus diselesaikan dendanya dalam sebulan," tambah Ceng.

Dalam setahun, pengemudi hanya "boleh" melanggar sebanyak 12 kali. Pencabutan SIM seumur hidup merupakan salah satu sanksi yang bakal dikenakan selain denda.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya