Peraturan F1 2017 Belum Jelas, Sauber Setia Pakai Mesin Lama

Sauber ingin meningkatkan kemampuan sasis dan sektor lainnya di luar mesin.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 10 Okt 2016, 15:08 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2016, 15:08 WIB
Sauber F1
Foto: Carscoops

Liputan6.com, Bern - Sauber memastikan diri balap di musim depan dengan mesin Ferrari spesifikasi 2016. Alasan tim balap asal Swiss ini tidak memakai mesin terbaru karena ingin fokus membangun beberapa sektor yang lebih kompetitif.

"Kami akan memakai spesifikasi mesin terakhir buatan 2016 untuk balap 2017. Kami telah memutuskan hal ini beberapa waktu lalu di mana aturan untuk musim depan belum sepenuhnya jelas," ujar Monisha Kaltenborn, CEO Sauber sebagaimana dikutip Reuters.

Keputusan ini berarti membuat mesin terbaru Ferrari hanya akan dipakai oleh Haas sebagai tim di luar pabrikan, karena Torro Rosso akan beralih ke Renault. Seluruh sumber daya di Sauber berfokus pada pengembangan sasis dan performa mesin yang sudah ada.

[bacajuga:Baca Juga](2473386 2500778 2483521 )

Terpuruknya prestasi Sauber di balap 'jet darat' ini bukan kabar baru karena tim yang dibela oleh Marcus Ericsson dan Felipe Nasr ini pada musim lalu tidak memperoleh poin pada 19 seri beruntun. Bos Sauber kelahiran India tersebut juga memastikan bila para insinyur tidak mengutak-atik mesin yang ada.

"Kami mengambil keputusan strategis untuk fokus pada sumber daya yang kami miliki untuk pengembangan sasis dan performa. Dengan cara ini kami meninggalkan sektor mesin untuk menggarap bidang yang kami ketahui," lanjut Kalterborn.

Sauber sendiri masih kesulitan menorehkan hasil positif sepanjang balap Formula 1 musim ini, karena sama sekali belum mendapat poin di 16 seri berlangsung.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya