Pesona Mobil Diesel di GIIAS 2017

Liputan6.com, Tangerang Selatan - Populasi mobil bermesin diesel mungkin masih kalah jauh ketimbang mobil bermesin bensin. Hal ini terlihat melalui angka penjualan tiap tahun. Namun begitu, bukan berarti peminatnya tidak ada.

Ada beberapa alasan mengapa masih ada yang menyukai mobil bermesin diesel. Dari faktor mesinnya itu sendiri, diesel memang punya beberapa kelebihan ketimbang bensin. Material yang lebih kuat, misalnya, membuat mesin diesel umumnya lebih awet.

Mesin diesel juga menghasilkan torsi/kekuatan menarik yang lebih baik pada rpm rendah. Sebagai gambaran, mesin diesel empat silinder menghasilkan torsi yang sama dengan mesin bensin enam silinder, meski biasanya tenaga kuda yang dihasilkan cenderung lebih rendah.

Mobil diesel juga rata-rata mengonsumsi bahan bakar yang lebih sedikit dibanding mesin bensin. Hal ini disebabkan karena umumnya mesin diesel punya rasio kompresi yang lebih tinggi ketimbang mesin bensin. Selain itu, harga bahan bakarnya pun lebih murah.

Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, beberapa pabrikan memamerkan kendaraan dieselnya. Apa saja kendaraan tersebut? Berikut ulasannya, dengan catatan tidak semua mobil diesel masuk ke dalam daftar. 

Suzuki Ertiga

Suzuki, melalui Ertiga Diesel Hybrid, adalah satu-satunya merek otomotif yang punya varian mobil low Multi Porpose Vehicle (MPV) bermesin Diesel di Indonesia. Tak hanya itu, mobil ini juga jadi model LMPV pertama yang mengusung teknologi hybrid.

New Ertiga Diesel menggendong mesin D13A dengan kubikasi 1.300 cc DOHC yang hasilkan tenaga 87,7 Tk pada 4.000 rpm dan torsi 200 Nm pada 1.750 rpm. Mesin ini telah dilengkapi teknologi bernama Diesel Direct Injection System (DDiS).

Isuzu MU-X

Isuzu adalah satu pabrikan yang terkenal dengan keandalan mesin dieselnya. Atas dasar itu mereka masih mempertahankan produk baru mereka yang diluncurkan beberapa waktu lalu, MU-X, menggunakan mesin yang sama dengan versi sebelumnya.

Isuzu MU-X 2017 masih mengandalkan mesin Turbo Diesel 4JK1-TC, 2.499 cc, 4-silinder yang mengeluarkan tenaga 136 Tk pada 3.600 rpm dan torsi 320 Nm pada 2.800 rpm.

Toyota Fortuner

Pesaing terdekat MU-X, Toyota Fortuner, juga dilengkapi dengan mesin diesel. Dari enam varian yang ditawarkan ketika diluncurkan, lima di antaranya bermesin diesel. Kelimanya adalah 4x4 Diesel 2,4L A/T (VRZ), 4x4 diesel 2,4 A/T (G), 4x2 diesel 2,4 A/T (VRZ), 4x2 diesel 2,4 A/T (G), dan 4x2 diesel 2,4 M/T (G).

Malahan, satu varian terbaru Fortuner, TRD Sportivo 2.4 VRZ 4×2, juga pakai jenis mesin ini. Tenaganya, mencapai 177 Tk dan torsi 450 Nm.

Mitsubishi Pajero Sport

Tidak lengkap rasanya kalau membahas Fortuner tanpa kompetitor terketat mereka, Pajero Sport. Ya, mobil yang dikeluarkan Mitsubishi ini juga pakai mesin diesel.

All new Mitsubishi Pajero Sport tipe Dakar telah mengadopsi diesel 2,4 liter 4N15 MIVEC yang merupakan mesin generasi terbaru. Untuk menunjang performanya, mesin dikawinkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan dan fitur super select 4WD with offroad mode (dial type).

Hyundai Tucson

Tak mau kalah dari perusahaan mobil asal Jepang, PT Hyundai Mobil Indonesia selaku agen tunggal pemegang merek mobil Hyundai di Indonesia, menambah varian baru mesin diesel dengan meluncurkan all new Tucson XG CRDi EVGTurbo.

All new Tucson XG CRDi EVG Turbo‎ dilengkapi mesin Diesel R 2.0 CRDI, DOHC serta Turbo Charging bertenaga 175 Tk pada 4000 rpm dan torsi 400 Nm pada 1750-2750 rpm. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi automatic shiftronic enam kecepatan.

Chevrolet Trailblazer

Kini beralih ke pabrikan Amerika Serikat (AS), Chevrolet. All new Chevrolet Trailblazer yang diperkenalkan pada Februari lalu mengusung mesin mesin 2.5 L Duramax Diesel VGT, bertenaga hingga 177 Tk dan torsi 440 Nm.

Menariknya, tenaga yang dihasilkan mesin tersebut merupakan yang terbesar di kelasnya. Melebihi Fortuner (147 Tk), Pajero Sport Dakar (178 Tk), dan MU-X (134 Tk). Ketika diluncurkan, Trailblazer 2.5 Diesel LT dibanderol Rp 430 juta. Sementara Trailblazer 2.5 Diesel LTZ dipatok Rp 455 juta. Semuanya on the road Jakarta.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini: