Liputan6.com, Jakarta - Salah seorang pecinta otomotif di laman social media Instagram bernama Erul (@erul_kh), memposting penampakan sebuah MPV kotak dengan pintu geser, yang tengah melakukan uji jalan. Segala hal yang berbau identitas ditutupi lapisan hitam, termasuk sebagian lampu.
Tapi, tentu saja siluetnya tak bisa bohong. Kaca depan landai, atap lurus dan lampu rem tegak di pilar D. Belum lagi grille V-Shape khas Nissan terpampang jelas di situ.
Foto tersebut menurut pemilik akun, diambil di wilayah Cikalong Wetan, Bandung Barat, Jawa Barat. Wilayah yang jalanannya berliku dan menanjak. Cocok untuk pengujian mobil.
Advertisement
Nissan Serena 2018 yang merupakan generasi kelima memiliki perbedaan yang sangat signifikan. Mulai dari desain, interior, hingga fitur. Pada generasi ini, Nissan banyak membenamkan teknologi terbaru mereka.
Salah satunya ProPilot, sistem cruise control semi otonom yang cukup cerdas karena mampu membaca jarak dengan mobil depan. Termasuk mempertahankan posisi di jalur tengah. Tapi entah apakah cocok untuk Indonesia atau tidak.
Yang kedua, teknologi Nissan S-Hybrid. Ini sebetulnya bukan barang baru dan tidak hybrid sepenuhnya, melainkan pendamping mesin untuk bergerak.
Jadi lebih sebagai penyimpan listrik regenerative (yang dihasilkan dari pengereman atau deselerasi), kemudian memberikan energi untuk AC, sistem multimedia dan fitur lain yang perlu listrik.
Â
Selanjutnya
Karena itu, tidak ada baterai besar yang mengganggu bagasi atau lantai. Yang ada penggerak yang dinamakan Energy Control Motor (disebut ECO oleh Nissan), dan baterai kecil yang diletakkan di ruang mesin. ECO bertugas menyediakan listrik, sekaligus membantu starter mobil.
Di beberapa negara yang sudah menjualnya, Serena selalu dibekali mesin 4-silinder yang sama seperti sebelumnya, MR20DD.
Mesin ini mampu menghasilkan 147 PS dengan torsi 210 Nm. Sebagai penyalur daya ke roda depan, Nissan seperti biasa menggunakan transmisi XTronic CVT.
Sumber: Oto.com
Advertisement