Diluncurkan Sejak 2013, Seberapa Laris Toyota Agya di Indonesia?

Toyota Agya menjadi salah satu produk yang berkontribusi besar dalam penjualan mobil Toyota.

oleh Arief Aszhari diperbarui 19 Mar 2020, 16:08 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2020, 16:08 WIB
Begini Detail Ubahan New Toyota Agya (TAM)
Begini Detail Ubahan New Toyota Agya (TAM)

Liputan6.com, Jakarta - Memberikan pilihan yang lebih bervariatif di segmen mobil perkotaan, khususnya di kelas harga terjangkau, PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan new Toyota Agya. Model ini tampi dengan ubahan eksterior dan interior yang lebih atraktif, dan pastinya diharapkan mampu menarik lebih banyak konsumen di Tanah Air.

Dengan berorientasi kepada pelanggan muda, dan pembeli mobil pertama, new Toyota Agya diklaim tetap menawarkan tiga hal utama, yaitu imej merek yang kuat, harga terjangkau, dan juga irit bahan bakar.

Dijelaskan Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto, Agya merupakan produk penting bagi raksasa aasal otomotif ini di Tanah Air. Sejak 2013, Agya menjadi bukti komitmen Toyota untuk senantiasa memberikan lebih banyak pilihan solusi mobilitas untuk pelanggan.

"Kami harapkan kehadiran New Agya yang tampil makin sporty dan dilengkapi dengan advance features ini dapat makin menguatkan perannya sebagai mobil pertama pelanggan di Indonesia," ujar Henry dalam keterangan resminya, Kamis (19/3/2020).

Saat diperkenalkan pada 2013, Agya menjadi salah satu pionir dalam membuka pasar baru di Indonesia, di segmen mobil murah ramah lingkungan (LCGC). Di mana di segmennya sendiri sepanjang 2013 hingga Februari 2020 telah membukukan kumulatif penjualan sebesar 841.572 unit.

Toyota Agya sendiri berkontribusi 33,1 persen, dengan total penjualan 278.465 unit. Pencapaian baik ini, tentunya dapat terwujud karena sedari awal Agya dirancang dengan DNA yang sesuai dengan kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia akan mobil pertama yang memiliki imej merek kuat dan dapat memenuhi kebutuhan serta tren yang berkembang.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Target

Sementara itu, Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, dengan kondisi pasar otomotif saat ini, dan ditambah dengan wabah Corona Covid-19 yang masih menghantui Tanah Air, pihaknya tetap memasang target yang sama untuk new Toyota Agya ini dengan model lawasnya.

"Target kami 2.200 unit per bulan, dan berharap kondisi market bisa menerima new Toyota Agya ini," pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya