Jangan Lupa Ganti Kampas Rem Mobil Jika Tak Ingin Celaka

Rem menjadi salah satu komponen yang penting dari kendaraan bermotor. Jika kondisinya telah tipis, segera lah ganti kampas rem jika tak ingin celaka.

oleh Arief Aszhari diperbarui 27 Nov 2020, 07:04 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2020, 07:04 WIB
Kampas Rem Mobil
Ketahui tanda-tanda kampas rem mobil yang habis supaya dapat mencegah kerusakan komponen lain dan hal-hal yang dapat membahayakan pengemudi.

Liputan6.com, Jakarta - Rem menjadi salah satu komponen yang penting dari kendaraan bermotor. Berfungsi untuk memperlambat laju kendaraan, sehingga risko tabrakan di jalan raya bisa terhindarkan.

Biasanya, sistem pengereman sebuah mobil bisa bertahan hingga ribuan kilometer, kecuali komponen fast moving, seperti kampas rem dan cairannya. Sedangkan untuk komponen piston rem, sistem ABS, selang-selang bisa tahan lama.

Melansir Mobil88, untuk komponen fast moving seperti kampas rem dan cairan rem, perlu diperhatikan waktu pergantiannya, karena memiliki waktu yang relatif lebih cepat dari komponen lainnya.

Paling utama adalah menjaga ketebalan kampas rem karena berkaitan langsung dengan keselamatan berkendara.

Seiring pemakaian yang terus-menerus, kinerja rem akan menurun dan daya cengkram untuk menghentikan roda berkurang.

Jika telat mengganti kampas rem, tentu saja hal ini akan berdampak pada komponen rem lainnya yang harganya sangat mahal.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Anjuran pabrikan

Berdasarkan anjuran pabrikan, rata-rata kampas rem mobil harus diganti jika ketebalannya sudah mencapai 2 milimeter, atau memiliki jarak 2 milimeter dari piringan rem.

Namun, untuk menjaga keamanan, ada baiknya mengganti kampas rem mobil setiap 10 ribu kilometer, atau saat melakukan servis berkala.

Untuk mengetahui apakah kampas rem mobil masih layak pakai bisa juga melihat fisiknya. Bila posisi kampas rem sudah menghimpit piringan berarti rem sudah aus, sudah tipis.

 

Bunyi Gesekan

Sering juga tanda jika kampas sudah tipis akan timbul suara besi bergesekan dari cakram. Jika dibiarkan, rem tidak akan bisa berfungsi optimal dan malah membahayakan pemiliknya.

Jika hal ini terus kamu biarkan, kondisi kampas yang tipis juga bisa merusak piringan cakram dan bagian lainnya di pengereman.

Itu sebabnya kamu jangan sampai telat untuk mengganti kampas rem. Baiknya, ketika ganti kampas rem, ganti juga cairan remnya agar fungsi pengereman lebih maksimal.

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya