Februari Kelabu Manchester United, 1 Pemain Kunci Susul Martinez Akhiri Musim Lebih Awal

Liputan6.com, Jakarta- Manajer Manchester United Ruben Amorim terus mendapat ujian berat di bulan Februari 2025 ini. Badai cedera datang menimpa Setan Merah. Celakanya pemain-pemain kunci yang begitu diandalkan Amorim yang terkena cedera.

Pada awal Februari 2025 lalu, MU mendapat malapetaka manakala bek tengah Lisandro Martinez terkena cedera ACL saat melawan Crystal Palace. Pria asal Argentina itu harus naik meja operasi untuk menyembuhkan cedera tersebut.

Penyembuhan cedera ACL membutuhkan waktu yang lama. Eks pemain Ajax Amsterdam tersebut pun diperkirakan tidak akan bisa bermain lagi bersama The Red Devils di sisa musim 2024/2025.

Setelah Martinez, MU kembali mendapatkan pemain yang harus mengakhiri musim 2024/2025 lebih dini. Winger Amad Diallo Traore dilaporkan tidak akan bisa turun lagi di sisa musim ini setelah terkena cedera engkel.

Menurut laporan jurnalis Chris Wheeler, Amad terkena cedera engkel parah saat mengikuti sesi latihan bersama MU. Cedera itu memang masih diperiksa tim medis MU, tapi ada kekhawatiran pemuda Pantai Gading itu tidak akan bisa main lagi musim ini.

Gelandang Kobbie Mainoo juga terkena cedera saat sesi latihan. Namun pemain nasional Inggris ini tidak mengalami cedera separah Amad. Mainoo bakalan absen beberapa pekan saja.

Cederanya Amad akan menjadi pukulan telak bagi MU untuk bisa bangkit di Liga Inggris dan merebut gelar juara di Liga Europa serta Piala FA. Amad begitu diandalkan oleh Amorim.

Di Liga Inggris 2024/2025, Amad Diallo sudah membuat enam gol dan enam assists untuk MU. Nasib Amad berubah drastis sejak Erik ten Hag dipecat oleh MU. Amad selalu jadi andalan di era caretaker Ruud van Nistelrooy dan berlanjut ke Amorim.

Absennya Amad mungkin akan menjadi berkah bagi Alejandro Garnacho. Pemain asal Argentina itu jarang mendapat menit bermain sejak Amorim berkuasa di Old Trafford. Garnacho kalah bersaing dengan Amad.

Garnacho bahkan sempat santer dikabarkan akan pindah dari MU di bursa transfer musim dingin 2025. Ketika itu Garnacho diincar dua klub besar Eropa, Chelsea dan Atletico Madrid.