Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Montir dengan Mekanik

Liputan6.com, Jakarta - Saat mendengar kata bengkel mobil, tentu tidak asing dengan istilah montir dan mekanik. Dua pekerjaan tersebut memang erat hubungannya dengan perbaikan mobil.

Ketika ada kendaraan yang mesinnya bermasalah atau rusak, maka akan ada montir atau mekanik yang turun tangan memperbaiki. Namun, apa itu montir? Apa pula itu mekanik? Apakah keduanya beda atau sama? Agar tak tertukar antara pekerjaan montir dan mekanik, berikut ulasannya mengutip laman resmi Auto2000. 

Apa itu Montir?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ‘montir’ adalah orang yang pekerjaannya memasang, memperbaiki, dan sebagainya, mesin kendaraan bermotor yang rusak. Montir bengkel bertugas memperbaiki kerusakan dan menjaga kualitas performa permesinan, terutama mobil dan motor. Tugas dan tanggung jawab montir di bengkel kira-kira adalah sebagai berikut:

• Mencari tahu dan mengetahui penyebab kerusakan pada mobil. 
• Melakukan perbaikan pada penyebab kerusakan mobil sesuai dengan tingkat dan jenis kerusakannya. 
• Melakukan pemeriksaan terhadap bagian lain dari kendaraan.
• Melakukan pemesanan spare part atau kelengkapan kendaraan yang harus diganti, serta membuat pembukuan laporan kondisi kendaraan setelah dilakukan perawatan. 

Setelah mengetahui definisi apa itu montir, sekarang mari beralih ke definisi mekanik. Kalau menurut KBBI, mekanik adalah ahli mesin. Mekanik bengkel bertanggung jawab dalam pemeliharaan dan perbaikan mobil saat terjadi kerusakan. Namun, bukan sebatas menangani kerusakan, mekanik pun melakukan pengecekan secara menyeluruh sebelum terjadi kerusakan. Tugas mekanik bengkel antara lain adalah:

• Menguji kendaraan termasuk komponen dan sistemnya. 
• Memeriksa kendaraan untuk menentukan tingkat kerusakan atau malfungsi. 
• Memperbaiki, menyusun ulang, mengganti, dan menyesuaikan rem. 
• Mengikuti daftar periksa untuk memastikan semua bagian penting kendaraan diperiksa.

Perbedaan montir dan mekanik Apa itu montir dan mekanik memang sedikit mirip. Alhasil, tak jarang AutoFamily bingung membedakan keduanya. Namun, satu hal yang bisa jadi ciri pembeda antara montir dan mekanik bengkel adalah jangkauan pekerjaannya. Montir biasanya bertugas memperbaiki, mengecek, dan memasang bagian-bagian mobil secara umum. Sedangkan, mekanik punya tanggung jawab untuk mengecek kondisi kendaraan secara keseluruhan. 

Jadi, bisa dibilang montir adalah pekerjaan di bengkel yang tanggung jawabnya meliputi perbaikan dan pemasangan bagian kendaraan umum, sedangkan mekanik adalah ahli yang punya ilmu mendalam tentang mesin kendaraan. Artinya, jika terjadi kerusakan serius, mobil harus ditangani oleh mekanik sebab ada mekanik yang mengkhususkan dirinya dalam memperbaiki kendaraan. Misalnya, khusus untuk perbaikan karburator, radiator, atau kompresor.