Jeep Mulai Khawatirkan Persaingannya dengan Ford Bronco

Liputan6.com, Jakarta - Jeep mulai merasakan kekhawatiran atas lahirnya kompetitor mereka, Ford Bronco. Meski sejatinya nama Jeep lebih mendominasi pasar SUV premium nan tangguh, namun, pasca-kelahiran rival terbaru, pabrikan ini mulai merasakan persaingan yang mengkhawatirkan.

Kehadiran Ford Bronco sebagai kompetitor terdekat dari Jeep, memang membuat management. Pasalnya, kelahiran Bronco ini berhasil mempelajari Jeep secara luar dalam. Sehingga mereka bisa mengaplikasikan fitur yang mumpuni untuk ditawarkan kepada konsumen.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Merk Jeep Amerika Utara, Jim Morrison, bahwa pihaknya selalu khawatir dengan adanya persaingan. Meski mendapat penantang kuat, Jim mengatakan akan terus melakukan pembenahan untuk membuat brand ini menjadi lebih baik.

"Saya khawatir tentang persaingan. Kami akan terus membuat Jeep lebih baik karena persaingan dan saya pikir segmen off-roader secara keseluruhan akan terus tumbuh," jelas Jim, melansir carbuzz.

Meski dilanda kekhawatiran, namun Jim Morrison tetap optimis dengan langkah yang sudah dilakukan timnya. Sebab, Jeep memiliki brand yang sangat kuat di kalangan SUV premium dan pecinta off-road.

Di samping itu, optimisme tersebut juga direalisasikan Jeep dalam mengirimkan kendaraan ke konsumen meski diterpa permasalahan kekurangan semi konduktor. Brand yang dikenal lewat produk Wrangler ini, tetap mengirimkan produk terbaiknya kepada konsumen meski keterbatasan komponen microchip.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sebaliknya, Ford Bronco, yang belum lama diluncurkan ke publik, sempat mengalami keterlambatan pengiriman. Hal tersebut juga merupakan dampak yang harus diterima oleh Ford lantaran kelangkaan komponen penting tersebut.

Salah satu senjata Jeep untuk menghadapi era elektrifikasi adalah menghadirkan Jeep Wrangler 4xe Plug In Hybrid. Model ini resmi diluncurkan beberapa waktu lalu dengan mengusung keunggulan dari sisi daya jelajah yang bisa diandalkan.

Kehadiran Jeep Wrangler 4xe Plug In Hybrid ini berhasil memikat konsumen, di mana model tersebut ludes terjual. Dari 392 unit yang ada, menurut keterangan resmi dari perusahaan, keseluruhan model tersebut tidak lagi tersisa dan sudah dimiliki oleh konsumen.