Penjualan Sepeda Motor di Indonesia Turun Tipis pada Semester 1 2022

Penjualan sepeda motor di Indonesia, mengalami penurunan tipis sepanjang semester satu 2022

oleh Arief Aszhari diperbarui 18 Jul 2022, 15:03 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2022, 15:03 WIB
Honda
Pengunjung IIMS 2022 menjajal produk sepeda motor Honda. (AHM)

Liputan6.com, Jakarta - Penjualan sepeda motor di Indonesia, mengalami penurunan tipis sepanjang semester satu 2022. Berdasarkan data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pengiriman roda dua selama Januari hingga Juni tahun ini, terkoreksi 0,08 persen.

Secara total, berdasarkan penjualan wholesale (pabrik ke diler) sepeda motor semester 1 2022, tercatat sebanyak 2.246.627 unit. Sedangkan periode yang sama tahun lalu, sebesar 2.450.088 unit.

Dari hasil penjualan tersebut, skuter matik atau skutik menyumbang penjualan terbesar sebanyak 86,86 persen. Underbone atau bebek 7,41 persen, dan sport 5,73 persen.

Penurunan penjualan sepeda motor pada semester satu ini, ditenggarai karena adanya krisis chip semikonduktor yang sudah dirasakan oleh para pabrikan roda dua, seperti Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki, dan TVS.

Namun, untuk ekspor sendiri, pada semester satu 2022 sebanyak 346.547 unit.

Sebagai informasi, pada 2021 kemarin AISI menargetkan penjualan motor di angka 4,1 juta sampai 4,6 juta unit yang mana target itu terlewati.

Sementara di 2022, dijelaskan oleh Sigit Kumala selaku Ketua Bidang Komersial AISI ditatap lebih optimis dengan target bisa menjual sebanyak 5,1 juta sampai 5,4 juta unit.

"Tapi dengan penutupan angka penjualan sebanyak 5 juta unit di 2021, saat ini target kita (di 2022) masih di 5,1 sampai 5,4 juta," ucap Sigit beberapa waktu lalu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

AISI Tentukan Jadwal IMOS 2022, Catat Tanggalnya

Indonesia Motorcycle Show (IMOS) siap bergulir kembali di tahun ini. Rencananya, pameran otomotif yang diinisiasi Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) akan berlangsung 2– 6 November di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.

Kehadiran IMOS diharapkan menjadi salah satu stimulus yang mendorong perbaikan dan pertumbuhan industri otomotif di Indonesia.

“IMOS 2022 akan membawa angin segar karena pameran otomotif selalu memiliki daya tarik bagi masyarakat, terutama pameran sepeda motor yang konsumennya sangat besar. Akan banyak informasi perkembangan industri sepeda motor terbaru di IMOS tahun ini,” ujar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI sekaligus ketua penyelenggara IMOS.

Pameran sepeda motor dua tahun ini akan merangkul berbagai komunitas sepeda motor. Mulai dari motor matik, motor desain klasik dan hasil modifikasi, skutik dan motor berkapasitas mesin besar, sepeda motor berbasis listrik, hingga berbagai motor konsep atau purwarupa lain milik anggota AISI.

Selain anggota AISI, berbagai industri pendukung juga hadir, seperti pelumas mesin, aksesoris, dan berbagai peralatan berkendara pendukung lain.

Infografis 6 Cara Dukung Anak dengan Long Covid-19 Kembali ke Sekolah. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 6 Cara Dukung Anak dengan Long Covid-19 Kembali ke Sekolah. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya