Dikepung Mobil Rally WRC2, Toyota GR Yaris AP4 TGRI Sukses Cetak Fastest

Liputan6.com, Jakarta - Perang mobil berteknologi tinggi di ajang Kejuaraan Nasional Rally semakin menarik untuk disimak. Pasalnya, saat ini tidak hanya jenis AP4 saja yang eksis, namun mobil dengan homologasi WRC2 juga semakin bertambah populasinya di Indonesia.

Di atas kertas, memang ada perbedaan spesifikasi antara mobil Toyota GR Yaris AP4 milik Ryan Nirwan bila dibandingkan dengan mobil rally WRC2. Hal ini pula yang membuat persaingan semakin menarik.

Pada gelaran South Borneo Rally 2023, Ryan Nirwan yang bernaung di bawah tim balap pabrikan Toyota Gazoo Racing Indonesia harus pasrah menerima hasil kejuaraan. Ia hanya bertengger di posisi keempat dengan perolehan waktu 1 jam 22 menit 03,7 detik.

Menanggapi hasil tersebut, pereli asal Balikpapan, Kalimantan Timur, menjelaskan beberapa hal terkait performanya sepanjang gelaran tersebut.

"Memang hasil ini bukan hasil yang kita harapkan, karena kita tadinya berharap dengan rally panjang kita punya kesempatan untuk menang, tapi memang hasil berkata lain. Dan jika bicara persaingan, kompetisi ini menjadi lebih berat lagi karena banyak mobil berspesifikasi tinggi," ungkapnya.

Meski 'dikepung' dengan mobil yang memiliki spesifikasi lebih tinggi, tetapi Toyota GR Yaris dengan mesin tiga silinder 1.6 liter turbocharged tetap memberikan perlawanan yang sangat baik. Hal ini terlihat dari perolehan waktu di Special Stage 12 dan 13 di mana pereli Toyota Gazoo Racing Indonesia berhasil membukukan torehan waktu yang fantastis

Pereli yang ditemani oleh Adi Indiarto ini sukses menggusur kedigdayaan mobil-mobil WRC2 dan menyabet gelar fastest berturut-turut.

Pada SS12, Ryan Nirwan mengemas torehan waktu 3 menit 32,3 detik. Sedangkan pada SS13, ia kembali menorehkan catatan waktu tercepat 3 menit 29,3 detik.

"Perfroma secara keseluruhan saya happy. Pada hari kedua, walaupun mobil ini satu-satunya yang AP4, tapi kita berhasil meraih fastest dan itu adalah sisi positifnya," imbuh Ryan Nirwan.

Melihat adanya ketimpangan tersebut, Ryan Nirwan, kembali menambahkan bahwa meskipun di atas kertas secara spesifikasi memang Toyota GR Yaris AP4 di bawah dari para pesaingnya, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat juangnya.

Menurutnya, saat ini tim juga terus melakukan beberapa pengembangan agar performa mobil rally yang dibuat di Choice Motorsport dapat memberikan perlawanan.

"Harus ada developmen lagi yang bisa kita lakukan dengan dukungan dari Toyota juga. Yang jelas kita tidak pernah menyerah karena dalam balapan apapun bisa terjadi, walaupun berat tapi kita tetap berusaha yang terbaik," pungkasnya.