Liputan6.com, Jakarta Carbon fiber atau serat karbon adalah unsur karbon yang dapat teroksidasi dan menghasilkan panas, yang membuatnya dapat terbakar jika terpapar api. Meski begitu, bahan ini memiliki ketahanan pada api relatif baik dibandingkan bahan serat lainnya, karena sering diaplikasikan pada produksi otomotif, bahkan hypercar.
Namun, insiden baru-baru ini di Yunani menggemparkan komunitas Koenigsegg atas kebakaran yang melahap habis hypercar jenama Swedia tersebut. Mengingat nama tersebut, jenama hypercar ini memang terkenal akan inovasinya dalam penerapan material ringan secara ekstensif seperti serat karbon.
Dilansir dari Carscoops, peristiwa tersebut terjadi di Athena, Yunani, pada Sabtu (15/6/2024) sekitar pukul 10 pagi waktu setempat.
Advertisement
Dalam acara bertajuk "6to6 Europe Tour 2024", Koenigsegg Jesko Attack NÜR Edition luluh lantak dimakan api. Hingga tulisan terbit, belum jelas apa yang menyebabkan kebakaran tersebut. Namun, kedua penumpang berhasil keluar dari mobil sebelum terbakar.
6to6 Europe Tour 2024 adalah sebuah acara tur mobil mewah tahunan mengelilingi rute destinasi ikonik Eropa yang diikuti lebih dari 70 mobil sport, supercar, hingga hypercar.
Jesko Attack NÜR Edition adalah hypercar berlapis serat karbon yang terekspos penuh dengan beberapa tatahan emas di canard depan, side skirt, dan endplate sayap belakang. Sayangnya, semua itu kini tak lebih dari tumpukan logam meleleh.
Terlihat sangat jelas dari beragam rekaman dan foto, hanya bagian X-brace belakang dan ujung knalpot yang masih tersisa, sementara sebagian besar mobil sudah tak berbentuk.
Menurut para saksi mata, pengemudi tidak benar-benar memperhatikan mobilnya meski suhu di daerah tersebut terbilang tinggi, sementara jarak tempuh untuk mengikuti tur berkeliling Eropa itu sangat jauh.
Pihak Koenigsegg Menghimbau 28 Pemilik Mobil Jesko untuk Menunggu Hasil Penyidikan
Melansir EggRegistry, salah satu pemilik Jesko meneruskan himbauan dari Koenigsegg yang dikirim ke 28 pemilik kendaraan tersebut. Isi pesannya kira-kira sebagai berikut:
"Untuk sangat berhati-hati, kami meminta semua pemilik dan pengemudi Jesko untuk menunda mengemudikan mobil mereka sampai kami memiliki kesempatan untuk memahami situasi dengan lebih baik," demikian bunyi laporan tersebut.
Pihak produsen belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. Namun, pihaknya nampak sedang dalam proses penyidikan dan akan segera memberi tahu pemilik tentang temuannya.
Untuk diketahui, Jesko yang telah meninggalkan pabrik Koenigsegg berbekal mesin V8 5,0 liter twin-turbocharged yang mampu memuntahkan 1.280 tenaga kuda, untuk memutar roda belakang melalui transmisi multi-klutch 9-percepatan.
Advertisement