Liputan6.com, Jakarta - Industri otomotif di Indonesia memang tengah mengalami penurunan. Namun, pameran kendaraan bermotor, seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) masih cukup jadi magnet untuk meningkatkan pasar di Tanah Air.
Terbukti, dalam rangkaian pameran GIIAS 2024, baik yang berlangsung di Tangerang maupun kota-kota besar di Indonesia masih menarik banyak pengunjung dan juga jumlah transaksi yang cukup besar.
Baca Juga
Rangkaian GIIAS untuk tahun ini sendiri sudah resmi berakhir, dengan kota Semarang jadi penutup.
Advertisement
Rizwan Alamsjah, Ketua III dan Ketua Penyelenggara Pameran Gaikindo mengungkapkan, semarak atmosfir baru GIIAS Semarang menjadi magnet pengunjung.
"Suasana GIIAS Semarang tahun ini yang lebih megah dan semarak, menjadi alasan antusiasme pengunjung yang terus meningkat sejak hari pertama, sehingga GIIAS Semarang 2024 berhasil mencatat rekor kehadiran dengan total 30.070 pengunjung," ungkap Rizwan.
Rizwan juga menambahkan bahwa perubahan positif ini tidak hanya dirasakan oleh pihak penyelenggara, tetapi juga oleh para peserta. Kehadiran lokasi baru di Muladi Dome UNDIP juga memberikan suasana baru bagi peserta.
Area pameran otomotif yang lebih luas membuat para peserta dapat menampilkan produk unggulan mereka dengan lebih optimal sehingga pengunjung yang hadir mendapatkan lebih banyak pilihan model kendaraan yang dapat dieksplorasi.
Penyelenggaraan GIIAS 2025
Ditutupnya GIIAS Semarang kali ini menandai selesainya rangkaian seri pameran GIIAS 2024.
Seluruh penyelenggaraan GIIAS The Series 2024 berhasil mencatat lebih dari setengah juta pengunjung, di mana the 31st GIIAS 2024 di BSD-City, Tangerang mencatat kehadiran 475.084 pengunjung.
Sementara penyelenggaraan seri GIIAS Surabaya dihadiri 35.385 pengujung, GIIAS Bandung mencatat 24.847, dan terakhir GIIAS Semarang catat total 30.070 pengunjung.
Total transaksi yang berhasil dicapai rangkaian seri GIIAS 2024 juga sangat luar biasa, mencapai hingga total 40 ribu unit kendaraan bermotor terjual, senilai lebih dari Rp 20 triliun.
"Kami sangat bersyukur ditengah tantangan yang dihadapi industri kendaraan bermotor tahun ini, seluruh seri GIIAS dapat berlangsung dengan sukses, mencatat hasil yang baik dan berkontribusi terhadap capaian industri tanah air,” tutur Rizwan.
Selain itu, Rizwan juga menjanjikan rangkaian seri pameran GIIAS akan hadir lebih semarak, kembali menyapa masyarakat dikota-kota strategis Indonesia pada 2025.
Advertisement