Demokrat Umumkan Pasangan Cagub-Cawagub DKI Jakarta 15 September

Partai Demokrat tidak mau terburu-buru atau gegabah soal mendeklarasikan nama pasangan calon Pilkada DKI.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 10 Sep 2016, 16:34 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2016, 16:34 WIB
20160808-Tandingi Ahok, 7 Parpol Bentuk Koalisi Kekeluargaan-Jakarta
Ketua DPD Demokrat DKI Nachrowi Ramli memberi keterangan usai menggelar pertemuan bersama tujuh partai politik, Jakarta, Senin (8/8). Tujuh parpol sepakat membentuk 'Koalisi Kekeluargaan' untuk bertarung di Pilgub DKI 2017 (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrat sampai sejauh ini belum juga mengumumkan siapa jagonya yang akan maju dalam gelaran Pilkada DKI Jakarta 2017. Beberapa nama bakal calon diakui masuk dan sudal melewati penjaringan atau fit and proper test partai.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, jika tidak ada rintangan, partainya akan mendeklarasikan nama pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) pada 15 September 2016.

"Mudah-mudahan tanggal 15 nanti majelis rapat dan di sana ditetapkan siapa calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung dan didukung oleh Partai Demokrat. Kita lagi jalin koalisi. Basic-nya koalisi kekeluargaan," kata Nahrowi di Jakarta, Sabtu (10/9/2016).

Menurut dia, Partai Demokrat tidak mau terburu-buru atau gegabah soal mendeklarasikan nama pasangan calon. Saat ini Partai Demokrat masih memantau elektabilitas, popularitas dan rekam jejak dari nama-nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang muncul.

"Kami punya aturan, bahwa ditetapkan majelis tinggi. Semua data, perkembangan sudah kita laporkan ke majelis tinggi. Kita juga menunggu kesiapan majelis tinggi dan juga hasil survei untuk mencari pemimpin Jakarta yang sayang sama Jakarta sehingga tidak bisa dilakukan terburu-buru," tutur Nachrowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya