Takut Ondel-ondelnya Disita, Pemuda Ini Lari Saat Didekati Djarot

Menurut warga sekitar, ondel-ondel tersebut akan digunakan untuk mengamen.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 08 Nov 2016, 16:41 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2016, 16:41 WIB
Djarot Syaiful Hidayat
(Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Liputan6.com, Jakarta Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta petahana Djarot Saiful Hidayat mengaku prihatin dengan semakin maraknya ondel-ondel yang sengaja dipakai untuk mengamen di jalanan Ibu Kota.

Untuk itu, mantan Wali Kota Blitar ini menginginkan suatu wadah khusus untuk para pemain ondel-ondel agar tak lagi mengamen di jalanan.

"Saya rasa harus ada wadahnya, nanti kan ada Bamus (Betawi) itu bisa untuk kita mewadahi itu," kata Djarot saat blusukan di Kelurahan Kramat Pulo, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016).

Menurut Djarot, ondel-ondel yang menjadi identitas warga Betawi seharusnya tidak digunakan untuk mengamen.

"Ya, itu jadinya seperti merendahkan kalau dipakai ngamen. Jangan, dong," ujar Djarot.

Hal itu dikatakan Djarot saat menyapa warga di Kramat Pulo. Ada sekelompok anak muda yang tengah mempersiapkan sebuah ondel-ondel. Menurut warga sekitar, ondel-ondel tersebut akan digunakan untuk mengamen.

Namun, ketika Djarot menghampiri sekelompok anak muda itu, mereka justru lari menghindar membawa serta ondel-ondelnya karena takut disita. Padahal, Djarot hanya ingin menyapa para pemuda itu saja.

"Awas... ayo nanti mau dibawa," teriak beberapa pemuda sambil meninggalkan Djarot.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya