PPP Tawarkan 2 Kadernya Jadi Cawagub Djarot di Pilkada Sumut

Mendengar tawaran itu, Djarot mengaku akan dibahas di DPP PDIP.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 09 Jan 2018, 09:30 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2018, 09:30 WIB
Djarot Syaiful Hidayat. (Liputan6.com/Yunizafira Putri)
Djarot Syaiful Hidayat. (Liputan6.com/Yunizafira Putri)

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani menyebut partainya memiliki dua nama untuk dijadikan sebagai calon wakil gubernur pendamping Djarot Saiful Hidayat di Pilkada Sumatera Utara.

Arsul berharap, dua kader yang diketahui sebagai anggota DPR RI ini bisa menjadi nilai tawar PDIP untuk bersepakat koalisi.

"‎Teman-teman di Sumatera Utara ingin Pak Hasrul dan Pak Fadly," kata Arsul di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Senin 8 Januari 2018.

Mendengar tawaran tersebut, lanjut Arsul, Djarot yang sudah mendapat tiket melenggang sebagai bakal calon gubernur Sumut dari PDIP, mengaku belum bisa memutuskan dan akan membahasnya di DPP PDIP.

"Jadi Pak Djarot bukan tidak menerima, kan sebagai pengantin, ini (tugas) para orangtua, mungkin besok pagi dibahaslah," beber Asrul.

Arsul menjelaskan, PPP tidak akan terburu-buru dalam memberikan dukungan kepada partai berlambang banteng tersebut. Jika tak ada kata sepakat, kata Arsul, partai berlambang Ka'bah ini mengaku akan netral di Pilkada Sumut.

"Toh pendaftaran (ke KPU) itu masih sampai Rabu, (10 Januari 2017), aspirasi kami calon wakil gubernunya mau dari PPP, ada juga aspirasi untuk PPP netral saja lah, itu yang tadi disampaikan," tandas Asrul.

Saat ini PDIP diketahui telah mengusung Sihar Sitorus sebagai wakil dari bakal calon gubernur Sumut. Majunya bakal paslon PDIP ini belum memenuhi syarat Komisi Pemilihan Umum (KPU), untuk mendaftarkan lantaran kursi mereka yang hanya berjumlah 16 kursi.

PDIP bersikeras membujuk PPP yang diketahui memiliki 4 kursi, guna menggenapkan syarat pendaftaran, 20 kursi.

 

Tunjuk Sihar Sitorus

Wajah Semringah Enam Pasangan Cagub dan Cawagub Usungan PDIP
Pasangan calon gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat dan wakilnya Sihar Sitorus tersenyum saat pengumuman cagub-cawagub PDIP di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (7/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ketua Umum DPP PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengumumkan nama Sihar Pangihutan Hamonangan Sitorus atau Sihar Sitorus sebagai bakal calon wakil gubernur di Pilkada Sumatera Utara 2018.

Pengumuman pasangan calon tersebut diakukan di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2017).

Sihar akan menjadi pendamping Djarot Saiful Hidayat yang sebelumnya telah dipastikan jadi cagub PDPI di Pilkada Sumut.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan, sebenarnya nama-nama calon gubernur dan wakil gubernur untuk seluruh daerah yang akan menggelar Pilkada sudah dikerucutkan saat rapat di kantor DPP PDIP pada Jumat 5 Januari 2018.

"Inilah yang kami dialogkan dengan partai-partai lain, tetapi prinsipnya nama-nama sudah disetujui tinggal diumumkan besok. Dan termasuk yang lain-lain," terang Hasto.

Hasto mengatakan partainya akan mengusung bakal calon yang sesuai dengan asprasi rakyat di daerah.

"Jadi Pilkada ini bukan untuk menang-menangan tetapi menampilkan seluruh kebudayaan kita. Bahwa kita adalah bangsa yang beradab, dan kita adalah bangsa yang memiliki etika, moralitas yang tinggi di dalam politik," tandas Hasto.

Di menegaskan, memang banyak nama yang disuarakan. Akan tetapi, kata kuncinya adalah pengalaman.

"Ya berbagai nama-nama memang disuarakan. Dan tentu saja PDIP ketika mencalonkan, kami mendengarkan suara partai, mendengarkan masukan tokoh. Tetapi juga mereka yang berpengalaman," pungkas Hasto.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya