Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Khofifah, Emil dan Risma Masuk Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Jatim

Selain tiga tokoh tersebut, ada juga nama tokoh lokal maupun nasional yang juga masuk disusunan anggota Tim Kampanye Daerah Jawa Timur.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 20 Sep 2018, 08:11 WIB

Diterbitkan 20 Sep 2018, 08:11 WIB

Khofifah Indar Parawansa - Emil Dardak menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (Merdeka.com/ Hari Ariyanti)

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak serta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini masuk jajaran Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf di Jawa Timur.

Hal tersebut disampaikan Mantan Kapolda Jatim Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin, yang menjadi Ketua TKD Jokowi-Ma'ruf di Jatim.

"Nanti ada penambahan tim ya, yaitu dewan penasihat tim kampanye yaitu Ibu Khofiffah Indar Parawansa dan Dewan Pengarah Emil Dardak. Jadi, beliau berdua itu akan jadi tim penasihat dan dewan pengarah," tutur Machfud, Rabu (19/9/2018) malam.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga akan dilibatkan dalam tim kampanye itu. "Bu Risma akan jadi Korwil Surabaya," kata Machfud.

Selain tiga tokoh tersebut, ada juga nama tokoh lokal maupun nasional yang juga masuk disusunan anggota Tim Kampanye Daerah Jawa Timur. Mereka adalah mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, mantan Gubernur Jawa Timur Imam Utomo, serta Jubir Tim 9 Kiai relawan pemenangan Khofifah-Emil, KH Asep Syaifudin Chalim.

Saat ditanya apakah Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Soekarwo dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) juga akan dilibatkan dalam timnya, Machfud memastikan tidak mungkin. Sebab, sampai saat ini Soekarwo masih menjabat sebagai Gubernur Jatim.

"Beliau masih gubernur dan wakil gubernur, jadi kita pastikan dulu ya," ucap Machfud.

Machfud berharap tim TKD Jatim itu nantinya bisa solid dan mampu meraih suara Jokowi-Ma'ruf Amin di Jatim sebesar 70 persen. "Kami harap tim soliditas, sama-sama satu visi untuk memenangkan Pak Jokowi dua periode," ujar Machfud.