PPP Pertanyakan Keseriusan Demokrat Usung Prabowo di Pilpres 2019

Arsul Sani mengatakan, cuitan Andi Arief bisa diasumsikan bahwa memang Prabowo tak serius nyapres.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Okt 2018, 19:07 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2018, 19:07 WIB
Pertemuan Prabowo Subianto dan SBY. (Dokumentasi Partai Demokrat)
Pertemuan Prabowo Subianto dan SBY. (Dokumentasi Partai Demokrat)

Liputan6.com, Jakarta - Capres Prabowo Subianto dinilai malas-malasan menghadapi Pilpres 2019. Penilaian itu disampaikan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief melalui akun Twitter-nya. Seperti diketahui, Partai Demokrat merupakan salah satu partai pengusung pasangan Prabowo-Sandiaga dalam Pilpres 2019.

Koalisi Jokowi-Ma'ruf pun menanggapi cuitan Andi Arief. Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani mengatakan, cuitan Andi Arief bisa diasumsikan bahwa memang Prabowo tak serius nyapres. Dia pun mempertanyakan keseriusan parpol pengusung Prabowo-Sandi, termasuk Demokrat.

"Harus ditanya kenapa Mas Andi Arief itu ngetwit seperti itu. Itu kan mengasumsikan Pak Prabowo tak serius nyapres. Kita tanya juga yang mendukung juga serius apa tidak? Itu kan harus kita tanyakan juga," jelasnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (12/10/2018).

Kemungkinan, lanjut Arsul, cuitan Andi Arief bisa juga dianggap sebagai keluhan sehingga parpol koalisi semakin semangat mendukung Prabowo-Sandiaga.

"Kalau kita berkhusnudzon, berprasangka baik, itu sebetulnya keluhan supaya menimbulkan juga semangat dan kegairahan yang mendukung," jelasnya.

Kubu Jokowi-Ma'ruf sendiri, kata Arsul, selalu bersemangat. Jokowi juga selalu bersemangat dan itu menular ke seluruh tim pemenangan.

"Kalau Pak Jokowi kan semangat. Karena Pak Jokowi itu semangat, kami yang mendukung juga semangat. Tiap hari kami selalu bertemu kemudian juga membicarakan gagasan-gagasan. Kemudian kita share kepada teman-teman media paling nggak sehari sekali lah di Cemara itu," jelasnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Fokus untuk Jokowi

Namun, dia enggan menanggapi apakah cuitan Andi Arief bukti parpol koalisi Prabowo-Sandiaga tak solid. Menurut dia, hal itu hanya bisa dijawab oleh yang bersangkutan.

"Itu silakan ditanyalah. Kalau yang satu nada dasarnya C, yang satu nada dasarnya F, itu kalau paduan suara itu enggak kompak," kata Arsul.

Kubu Jokowi-Ma'ruf menurutnya saat ini fokus mensosialisasikan gagasan-gagasan lanjutan jika Jokowi terpilih untuk periode kedua. Selain itu tim Jokowi-Ma'ruf juga menerima masukan hal-hal yang dirasakan kurang.

"Kan banyak juga yang memberikan tentang hal-hal yang masih harus dikerjakan. Termasuk kekurangan Pak Jokowi harus kita benarkan juga," pungkasnya.

Reporter: Hari Ariyanti

 

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya