Liputan6.com, Jakarta - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko menilai perayaan Idul Fitri, 1 Syawal 1440 H merupakan momen yang tepat bagi capres petahana Jokowi dan rivalnya, Prabowo Subianto untuk bertemu.
Menurut dia, dua capres itu dapat kembali merajut komunikasi dan bersilaturahmi.
Baca Juga
"Momentum yang sangat mahal ini seharusnya ya (Jokowi dan Prabowo bertemu). Ini bagus sekali kalau terjadi pertemuan di suasana lebaran," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (5/6/2019).
Advertisement
Kendati begitu, Moeldoko optimistis pertemuan kedua tokoh politik ini akan terealisasi. Dia menyebut pertemuan Jokowi dan Prabowo tinggal menunggu momen yang pas.
"Secara norma hubungan sudah terbangun dengan baik. Tinggal momentumnya. Kalau utusan-utusan kita sudah berkomunikasi. Saya kira sudah ada sambung rasa. Tinggal tunggu waktunya," ucap mantan Panglima TNI itu.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Sedang Diatur
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menyatakan tidak menutup kemungkinan pertemuan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto terjadi setelah lebaran. Pertemuan itu saat ini sedang diatur.
"Pasti mungkin. Nanti lagi diusahakan. Karena kemarin kan beliau ke luar negeri," kata JK di rumah dinasnya, Jalan Dipenogoro, Jakarta Pusat, Selasa (4/6/2019).
Dia menjelaskan, pertemuan itu sedang dicari waktu yang tepat. Sedangkan Prabowo sendiri menyatakan akan menjalani proses konstitusional di Mahkamah Konstitusi.
"Prabowo tentu ingin menjalankan proses konstitusional," kata JK.
Advertisement