Pilkada Kepri, Dukungan untuk Ansar Ahmad Dinilai Tak Terbendung

Program yang telah dilakukan Ansar banyak memberikan manfaat untuk masyarakat Kepri.

oleh Tim News diperbarui 02 Okt 2024, 17:13 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2024, 15:00 WIB
Calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad (Istimewa)
Calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Dukungan untuk calon gubernur Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad dinilai tak terbendung. Dukungan itu datang lantaran Ansar dianggap berhasil memajukan Kepri lebih baik.

Tokoh Masyarakat Tanjungpinang Timur, Anita Wati mengatakan, Ansar merupakan figur potensial untuk memimpin Kepri. Terbukti kerja nyata membuat dukungan untuk Ansar kian membludak jelang Pilkada 2024.

"Semuanya di kampung ibu semuanya mendukung Pak Ansar jadi gubernur," kata Anita.

Dukungan untuk Ansar terus menguat lantaran dirinya sudah memiliki kerja nyata membangun Kepri. Kerja nyata tersebut banyak memberikan dampak signifikan untuk masyarakat Kepri secara keseluruhan.

Salah satu bentuk kerja nyatanya yakni berhasil menggulirkan program Mubaligh Hinterland. Adapun program tersebut menempatkan sebanyak 50 orang da'i per tahun untuk melakukan dan mengembangkan kegiatan pembinaan hingga penyuluhan agama.

Di samping itu, Ansar berhasil menaikkan kelas UMKM di Kepri. Tercatat, UMKM di provinsi Kepri yang naik kelas sejak tahun 2021 sampai tahun 2023 cenderung meningkat. Yakni 29,87 persen, 29,95 persen dan 35,46 persen.


Pemimpin Ideal

Maka dari itu, Anita menerangkan, Ansar merupakan pemimpin ideal untuk Kepri di periode selanjutnya. Ia menuturkan, program yang telah dilakukan Ansar banyak memberikan manfaat untuk masyarakat Kepri.

"Program-program Pak Ansar itu semuanya positif untuk masyarakat Kepri," pungkas Anita.

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya